Thursday, September 19, 2024
HomeNationalPPKUKM DKI menyebut penggunaan produk dalam negeri sudah 91,82 persen

PPKUKM DKI menyebut penggunaan produk dalam negeri sudah 91,82 persen



sudah menyusun sejumlah strategi dalam pengembangan dan pelatihan bagi pelaku UMKM di Jakarta

Jakarta (ANTARA) – Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta menyebut Program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) sudah terealisasi 91,82 persen.

“Program P3DN dilakukan pada setiap realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) agar bisa terukur. Hal tersebut dibuktikan melalui realisasi komitmen P3DN di Pemprov DKI Jakarta yang mencapai 91,82 persen,” kata Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu.

Ratu menyebut sudah menyusun sejumlah strategi dalam pengembangan dan pelatihan bagi pelaku UMKM di Jakarta untuk membuka peluang peningkatan ekonomi seperti penggunaan sistem order elektronik, kegiatan temu bisnis (bisnis cocok), dan penggunaan produk dalam negeri di lingkungan Pemprov DKI Jakarta terkait pengadaan barang atau jasa melalui e-katalog.

Sedangkan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Suharini Eliawati mengatakan sudah melaksanakan program pembinaan UMKM dalam penguatan ekonomi masyarakat kota dan pesisir melalui berbagai produk pangan dan kerajinan tangan.

Hingga saat ini, Dinas KPKP sudah membina sekitar 19 ribu orang pelaku UMKM. UMKM tersebut bergerak di bidang pertanian perkotaan (pertanian perkotaan), peternakan, dan perikanan.

“Kami juga telah berhasil mendapatkan olahan pertanian sampai dengan triwulan II tahun 2023 mencapai 97,08 ton,” ujar Suharini.

Pencapaian tersebut tidak lepas dari Arah Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan para pemangku kepentingan ekonomi untuk lebih memperhatikan dan mengawasi pertumbuhan jumlah pelaku UMKM di ibu kota.

Menurut Heru pengawasan volume transaksi penjualan produk dalam negeri terhadap pelaku UMKM juga perlu didukung oleh program-program yang baik untuk mendukung keinginan usaha.

Para pelaku UMKM di Jakarta dapat memasarkan produknya melalui penjualan berani di berbagai platform perdagangan elektronik (perdagangan elektronik) seperti melalui kolom penjualan khusus produk buatan dalam negeri.

“Perlu adanya dukungan yang mampu terhadap para pelaku UMKM ini agar mereka dapat mengedepankan kualitas produknya,” kata Heru.

Pewarta : Siti Nurhaliza
Redaktur: Ganet Dirgantara
HAK CIPTA © ANTARA 2023



Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments