Sunday, October 20, 2024
HomeNationalWapres Ma'ruf Amin Siap Islahkan PBNU dan PKB, Tapi Tak Bersedia Jika...

Wapres Ma’ruf Amin Siap Islahkan PBNU dan PKB, Tapi Tak Bersedia Jika Hanya Dijadikan Peluru


TEMPO.COBahasa Indonesia: Jakarta – Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyatakan kesediaannya untuk menjadi penengah dalam konflik yang terjadi antara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Sebagai mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia, Ma’ruf Amin menegaskan bahwa mendamaikan dua pihak yang berseteru merupakan perintah agama. “Kalau keinginan mereka itu untuk saya dimintai sebagai orang yang bagaimana meng-islahkan, mendamaikan dengan tulus dengan ikhlas, saya sangat bersedia,” kata Ma’ruf usai meninjau MuseumKu di Bantul, Yogyakarta, Rabu, 7 Agustus 2024, dikutip dari keterangan tertulis.

Ma’ruf mengungkit dirinya sebagai salah satu tokoh pendiri PKB. Wapres juga pernah aktif di PBNU. “Tapi kalau hanya nyari peluru, untuk menghantam yang satu, hanya minta dari saya tapi digunakan untuk peluru, untuk menghantam yang lain, saya tidak bersedia,” katanya.

Sebelumnya, Wapres Ma’ruf Amin juga menyampaikan bahwa PBNU dan PKB seharusnya tidak perlu berkonflik karena masing-masing mempunyai tugas dan tanggung jawab yang berbeda-beda.

Pernyataan ini disampaikan oleh Wapres Ma’ruf Amin saat berada di atas Kereta Cepat Whoosh di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Kamis, 1 Agustus 2024.

“Sebaiknya memang tidak terjadi konflik ya, seharusnya bekerja sama dengan baik dan dengan tugas masing-masing PBNU tetap pada pembangunan keumatan, PKB pada politik sebetulnya,” ucap Wapres usai menghadiri Pelantikan Pamong Praja Muda Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XXXI Tahun 2024 di Kampus IPDN, Kabupaten Sumedang, Jabar seperti dikutip Antara.

“Saya dahulu Ketua Tim Lima pembentukan PKB, saya Ketua Dewan Syuro pertama sebelum Gus Dur. Jadi sebenarnya hubungan PBNU dengan PKB itu aspiratif, kultural, dan historis, tidak ada hubungan struktural,” ucap Ma’ruf.

Dengan demikian, kata dia, PKB diharapkan membawakan aspirasi warga NU dalam berpolitik. “Jadi tidak saling mengintervensi, jadi dia memiliki independensi,” ucapnya.

Untuk itu, Ma’ruf merasa heran atas konflik yang terjadi saat ini karena baik PBNU maupun PKB memiliki tugas yang berbeda.

Iklan

“Jadi, kalau terjadi ‘korslet’ itu memang agak aneh juga kan begitu karena memang ditambahkan beda. Oleh karena itu, kita diharapkan sudahlah jangan sampai terjadi lagi, masing-masing berada di jalurnya, fokus masing-masing jadi tidak terjadi konflik,” kata dia.

Ketegangan hubungan PBNU dan PKB bermula dari dibentuknya Panitia Khusus Hak Angket Haji 2024 atau Pansus Haji oleh DPR untuk mengungkap kekacauan penyelenggaraan haji tahun ini. Salah satu penggagas panitia khusus tersebut adalah Muhaimin Iskandar.

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menduga pembentukan Pansus Haji dimaksudkan untuk menyerang lembaganya serta Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, yang merupakan adik kandungnya. “Jangan-jangan ini masalah pribadi dan mengincar PBNU,” ujar Yahya seusai rapat pleno PBNU pada Ahad, 28 Juli 2024.

PBNU kemudian membentuk panitia khusus (pansus) PKB untuk mengundang partai elite politik yang salah satunya didirikan oleh almarhum KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur tu. Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf menilai PKB telah meleceng dari tujuan awal berdirinya karena berusaha menjauhkan peran kiai.

Perselisihan berlanjut saat PKB mempersoalkan pernyataan Lukman saat memberikan keterangan pers usai menghadiri undangan panitia khusus bentukan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU yang mengurus hubungan antara dua lembaga, pada Rabu, 31 Juli 2024.

Lukman mengaku menjadikan forum itu untuk menyampaikan lebih lengkap tentang pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin terhadap partai tersebut. PKB telah melaporkan Lukman Edy ke Mabes Polri, Polda Jawa Timur, Polda Nusa Tenggara Barat, hingga Polda Jawa Tengah.

MYESHA FATINA RACHMAN I SAPTO YUNUS I DANIEL A.FAJRI

Pilihan Editor: Elit PKB Singgung PBNU sebagai Ormas yang Intervensi Kewenangan Partai





Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments