Saturday, October 19, 2024
HomeInternationalRusia khawatirkan konsekuensi pembunuhan pemimpin Hamas

Rusia khawatirkan konsekuensi pembunuhan pemimpin Hamas



Moskow (ANTARA) – Rusia khawatir atas kemungkinan Timur Tengah menanggung akibat pembunuhan pemimpin Hamas Yahya Sinwar oleh Israel.

“Yang utama bagi kami adalah konsekuensi bagi penduduk sipil. Ini menjadi perhatian penting bagi kami,” kata Dmitry Peskov, juru bicara Rusia Kremlin — kantor presiden — saat jumpa pers di Moskow, Jumat.

“Bencana kemanusiaan yang sedang terjadi di Gaza dan Lebanon merupakan masalah yang sangat memprihatinkan bagi kami,” tambahnya.

Pada Kamis (17/10), juru bicara militer Israel Avichae Adree mengumumkan bahwa Sinwa dilepaskan di Gaza. Hamas kemudian mengkonfirmasi berita tersebut pada hari Jumat.

Meskipun militer tidak menyebutkan lokasi kematian Sinwar, laporan media Israel menunjukkan bahwa operasi tersebut terjadi di Kota Rafah di Gaza selatan.

Laporan-laporan media mengindikasikan bahwa Sinwar, target utama Israel, tewas dalam konfrontasi di lapangan dan bahwa ia mengenakan seragam militer lengkap.

Berita itu berbeda dengan klaim Israel sebelumnya yang menyebut Sinwar bersembunyi di antara warga Israel yang disandera selama berbulan-bulan di terowongan-terowongan di Jalur Gaza.

Sumber: Anadolu

Baca juga: Hamas benarkan gugurnya Yahya Sinwar dalam serangan Israel

Baca juga: Media Israel menyebut Sinwar tak sengaja dibunuh dalam penyusiran rutin

Menlu Mesir dan Rusia bahas eskalasi ketegangan di Timur Tengah



Penerjemah : Yashinta Difa
Editor: Tia Mutiasari
Hak Cipta © ANTARA 2024



Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments