Friday, November 22, 2024
HomeGaya HidupAktor Jayasurya hadapi tuduhan pelecehan seksual baru saat polisi Kerala ajukan laporan...

Aktor Jayasurya hadapi tuduhan pelecehan seksual baru saat polisi Kerala ajukan laporan polisi baru | The Express Tribune


Dengarkan artikelnya

Polisi di negara bagian Kerala, India telah memulai kasus pelecehan seksual baru terhadap aktor terkenal Jayasurya, menyusul perkembangan terkini terkait laporan Komite Kehakiman Hema.

FIR baru ini, yang didaftarkan pada 30 Agustus 2024, didasarkan pada pernyataan seorang aktor yang bekerja dengan Jayasurya pada tahun 2013 di lokasi syuting film di Thodupuzha, yang terletak di distrik Ernakulam.

Pengaduan tersebut awalnya disampaikan melalui email kepada Kepala Kepolisian Negara Bagian. Setelah menerima pengaduan tersebut, Kepala Kepolisian Negara Bagian meneruskannya ke kantor polisi Karamana di Thiruvananthapuram.

Setelah diam-diam merekam pernyataan tersebut, polisi Karamana kini telah melimpahkan kasus tersebut ke Tim Investigasi Khusus (SIT), yang bertugas menyelidiki tuduhan pelecehan seksual dalam industri film Malayalam.

FIR baru ini membawa tuduhan serius terhadap Jayasurya, termasuk tindakan melecehkan kesopanan seorang wanita, pelecehan seksual, dan tindakan yang dimaksudkan untuk menghina kesopanan seorang wanita.

Tuduhan ini didasarkan pada tuduhan yang dibuat oleh sang aktor, yang menduga bahwa Jayasurya terlibat dalam perilaku tidak pantas selama mereka bekerja sama di lokasi syuting.

Tuduhan tersebut menambah pengawasan yang sedang dihadapi oleh Jayasurya menyusul dirilisnya laporan Komite Kehakiman Hema, yang menyoroti beberapa contoh pelanggaran seksual dalam industri film Malayalam.

Kasus baru ini menyusul insiden terkini di mana Jayasurya ditangkap oleh polisi Cantonment karena diduga mencoba melakukan pelecehan seksual terhadap seorang rekan aktor selama syuting film di sekretariat pemerintah pada tahun 2008.

Pemesanan sebelumnya telah meningkatkan pengawasan publik dan hukum terhadap Jayasurya, yang selanjutnya memperumit situasi hukumnya.

Selain kasus Jayasurya, ada perkembangan signifikan yang melibatkan tokoh terkemuka lainnya di industri film Malayalam.

Aktor M. Mukesh, yang juga menghadapi gugatan hukum, diberi penangguhan penahanan selama lima hari oleh pengadilan di Ernakulam. Mukesh, seorang legislator dari Kollam dan anggota Partai Komunis India (Marxis), meninggalkan kediamannya di ibu kota untuk bertemu dengan pengacaranya di Kochi.

Keputusan pengadilan tersebut mencegah polisi untuk menangkap Mukesh selama periode ini. Pengacara Mukesh memberi tahu wartawan bahwa belum ada pemberitahuan resmi untuk pemeriksaan yang diberikan kepadanya, dan Mukesh telah mengajukan petisi kepada polisi, dengan tuduhan bahwa ia adalah korban skema pemerasan yang berlarut-larut.

Kedua kasus tersebut menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas mekanisme hukum dan peraturan dalam menangani pelanggaran seksual dalam industri film Malayalam.

Pertarungan hukum yang melibatkan tokoh-tokoh penting ini menggarisbawahi tantangan yang sedang berlangsung dalam mencapai keadilan dan akuntabilitas bagi para korban pelecehan seksual. Sementara penyelidikan terus berlanjut, industri dan masyarakat menunggu perkembangan lebih lanjut.

Hasil investigasi ini dapat memiliki implikasi signifikan terhadap industri film Malayalam dan pendekatannya dalam menangani tuduhan pelanggaran seksual.

Keterlibatan SIT dan pengawasan berkelanjutan terhadap kasus-kasus penting ini menyoroti masalah yang lebih luas tentang pelecehan dan kekerasan seksual dalam sektor hiburan, menurut media India.



Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments