Badai tersebut telah mendekati pantai Pasifik selatan Meksiko, dengan kecepatan angin maksimum sekitar 120 mph (195 kpj).
“Angin kencang yang merusak, mengancam jiwa gelombang badaidan banjir bandang masih berlangsung,” kata NHC, menekankan parahnya situasi.
Meksiko mengeluarkan peringatan badai dari timur Acapulco hingga Bahías de Huatulco di sepanjang pantai Pasifik.
Presiden Andres Manuel Lopez Obrador menghimbau warga pesisir untuk mencari tempat yang lebih tinggi dan mengutamakan keselamatan. “Carilah tempat yang lebih tinggi, lindungi diri Anda, dan ingatlah bahwa hidup adalah hal yang paling penting; harta benda dapat digantikan,” tulisnya di platform media sosial X.
Badan Perlindungan Sipil Nasional telah mengeluarkan peringatan merah, menyarankan warga untuk tetap berada di dalam ruangan dan menjauh dari jendela saat badai mendekat.
Laura Velázquez, koordinator federal perlindungan sipil, menginstruksikan penduduk di kota-kota pesisir Pasifik untuk mengungsi dan pindah ke tempat penampungan.
Pemerintah negara bagian Oaxaca telah mengevakuasi 3.000 orang, mendirikan 80 tempat penampungan, dan mengerahkan 1.000 personel militer dan negara bagian. Di Puerto Escondido, bisnis tutup setelah pihak berwenang menghentikan semua aktivitas di pantai-pantai utama.
Ahli meteorologi senior AccuWeather Matt Benz mengatakan bahwa intensifikasi badai yang cepat semakin sering terjadi. “Intensifikasi yang cepat telah terjadi lebih sering di zaman modern dibandingkan dengan catatan sejarah, yang menunjukkan bahwa ada sesuatu yang berubah,” kata Benz.
