Saturday, September 21, 2024
HomeNationalBamsoet Ajak Kapal Api Grup Dukung Pengembangan Dunia Otomotif Indonesia

Bamsoet Ajak Kapal Api Grup Dukung Pengembangan Dunia Otomotif Indonesia


INFO NASIONAL – Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo mengajak produsen kopi Kapal Api menjadi bagian dalam menggelorakan olahraga dan mobilitas otomotif di Indonesia. Berawal dari perbincangan kecintaan akan dunia otomotif, Vincent Mergonoto juga sebagai founder brand lampu ternama di Indonesia @saber.industries yang tergabung juga dalam grup @yoong_motor_indonesia sehingga ada ketertarikan dengan hobby otomotif yang sama dengan Bamsoet. Banyak peluang yang bisa digarap. Salah satunya dengan menjadi sponsorship pembangunan Museum Otomotif Indonesia (MOI) oleh IMI di Taman Mini Indonesia Indah. Maupun menjadi sponsor berbagai kegiatan balap dan berkumpul hingga touring yang diselenggarakan komunitas otomotif.

Sudah bukan menjadi rahasia lagi, Kopi Kapal Api telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia. Tidak heran karena rasanya yang khas, kopi Kapal Api dikonsumsi 60 persen lebih masyarakat Indonesia, serta sukses di ekspor ke berbagai negara ASEAN dan Timur Tengah sebagai produk kebanggaan Indonesia ,” ujar Bamsoet usai menerima perwakilan Kapal Api Group, di Jakarta, Rabu, 6 Maret 2024.

Perwakilan Kapal Api Group yang hadir antara lain, Deputy Managing Director Vincent Mergonoto, dan Direktur Utama – PT. Excelso Multirasa Kevin Mergonoto.

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, kopi Kapal Api memiliki sejarah panjang dalam kehidupan bangsa Indonesia. Bermula sejak sekitar tahun 1927 atas inisiasi tiga orang bersaudara yaitu Go Soe Loet, Go Bi Tjong dan Go Soe Bin, yang memulai bisnis kopi bubuk merk Hap Hoo Tjan dan dijual kepada pekerja kapal di sekitar Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya.

Iklan

Salah satu anak dari Go Soe Lot, yakni Soedomo turut membantu memasarkan produk kopi ayah tersebut. Pada tahun 1979, Soedomo kemudian mendirikan PT Santos Jaya Abadi sebagai upaya melanjutkan usaha kopi yang sudah dirintis sang ayah. Ia kemudian menghasilkan merek kopi Kapal Api yang diilhami dari para pelanggan setia kopi ayah yang kebanyakan pekerja kapal di sekitar Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya,” jelas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum FKPPI dan Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila serta Kepala Badan Polhukam KADIN Indonesia ini menerangkan, lambang Kapal Api juga dipakai untuk mencerminkan hubungan antara harapan baru, semangat juang, dan teknologi. Sehingga berhasil menghasilkan cita rasa dan aroma kopi yang khas, rasa kopi yang mantap dan kaya rasa, serta memberikan sensasi kepuasan tersendiri bagi para pecinta kopi.

“Meminum kopi bukan lagi sekadar aktivitas rutin. Melainkan juga menjadi gaya hidup. Tidak sebatas menyeruput, meminum kopi juga memiliki berbagai makna dan filosofis yang mendalam. Melalui kopi, kita bisa merekatkan silaturahmi, bercanda, bahkan menjadi media untuk menyelesaikan berbagai permasalahan,” ujar Bamsoet .





Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments