Makkah (ANTARA) – Presiden Senegal Macky Sall meresmikan cabang baru Pameran Internasional dan Museum Biografi Nabi Muhammad dan Peradaban Islam di Dakar, Senegal.
Upacara tersebut menandai momen penting bagi pelestarian budaya Islam.
Presiden Sall mengungkapkan kegembiraannya atas pendirian museum tersebut, dan memuji upaya Liga Muslim Dunia dalam memanfaatkan teknologi modern dalam menampilkan kehidupan Nabi Muhammad serta nilai-nilai yang Islami.
Dia menyoroti hubungan kuat antara Arab Saudi dan Senegal, dan komitmen mereka untuk mendorong pertukaran budaya.
Cabang museum di Dakar adalah satu dari beberapa bangunan internasional yang direncanakan dari museum terkenal yang berbasis di Madinah itu.
Liga Muslim Dunia berada di balik inisiatif ini, yang bertujuan untuk memerangi narasi ekstremis yang membelokkan fakta Islam, khususnya mengenai kehidupan Nabi Muhammad.
Museum ini menawarkan pengunjung pengalaman interaktif melalui presentasi sinematik, serta tampilan kosmik dan lingkungannya. Museum tersebut juga menampilkan pameran khusus yang menampilkan kamar dan mimbar Nabi Muhammad menggunakan teknologi realitas virtual (VR) dan tiga dimensi (3D).
Teknologi tersebut memungkinkan pengunjung untuk kembali ke masa lalu dan terlibat dengan kisah Nabi, sejarah Islam, dan artefak dengan cara yang dinamis dan mendidik.
Baca juga: Airlangga Hartarto ajak muslim mencontohi Nabi Muhammad
Baca juga: Gubernur ajak ASN Pemprov Sumut selalu meneladani Nabi Muhammad SAW
Baca juga: Wali Kota Depok berpesan agar meneladani politik Nabi Muhammad
Sumber: SPA
Penerjemah: Devi Nindy Sari Ramadhan
Redaksi : M Razi Rahman
Hak Cipta © ANTARA 2024