Thursday, March 28, 2024
HomeInternationalChina kembali gelar latihan tempur di sekitar Taiwan

China kembali gelar latihan tempur di sekitar Taiwan



Beijing (ANTARA) – Militer China mengatakan telah melakukan latihan tempur di sekitar Taiwan pada Minggu (8/1) yang berfokus pada serangan darat dan laut, yang merupakan latihan kedua dalam waktu kurang dari sebulan.

Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat China mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Minggu malam bahwa pasukannya telah mengatur “patroli kesiapan tempur gabungan dan latihan tempur yang sebenarnya” di laut dan wilayah udara di sekitar Taiwan.

Tujuan dari latihan itu adalah untuk menguji kemampuan tempur gabungan dan “dengan tegas melawan aksi provokatif dari pasukan eksternal dan pasukan separatis kemerdekaan Taiwan,” kata Komando China itu dalam sebuah pernyataan singkat.

Sementara itu, tidak ada tanggapan langsung dari Taiwan — pulau yang dianggap pemerintah China sebagai bagian dari wilayahnya.

Baca juga: Taiwan sebut 43 pesawat AU China lintasi garis median Selat Taiwan

China melakukan latihan serupa pada akhir Desember 2022, dan Taiwan melaporkan bahwa 43 pesawat China menjebol garis median Selat Taiwan, yang merupakan daerah penyangga tidak resmi antara kedua belah pihak.

China, yang selalu menggunakan kekuatan untuk menguasai pulau itu, telah melakukan serangan rutin militer ke perairan dan wilayah udara di dekat Taiwan selama tiga tahun terakhir.

Pada Agustus 2022, China mengadakan latihan perang di dekat Taiwan menyusul kunjungan mantan ketua DPR Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi ke Taipei.

Taiwan, yang diperintah secara demokratis, menolak keras klaim kedaulatan Beijing atas pulau itu.


Sumber: Reuters

Baca juga: Kapal perang AS lewati Selat Taiwan, picu reaksi dari China

Baca juga: Perbatasan China-Taiwan dibuka setelah tiga tahun tutup

Penerjemah: Katriana
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
HAK CIPTA © ANTARA 2023



Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments