Pasar jam tangan mewah, yang sebelumnya dianggap didominasi oleh kaum pria, kini mengalami peningkatan permintaan dari kaum wanita.
Perubahan ini didorong oleh sponsor selebriti dan tren mode dunia, yang membuka jalan baru untuk ekspresi diri dan pemberdayaan dengan jam tangan mewah.
Jam tangan mewah selama ini dianggap sebagai ranah yang didominasi kaum pria di dunia horologi, tetapi stereotip ini berubah dengan cepat. Kaum pria mendominasi 65% pasar, tetapi para ahli mengatakan segmen jam tangan wanita diperkirakan akan tumbuh hingga $26,7 miliar (€25 miliar) pada tahun 2027.
Lanskap mode dan gaya hidup global telah berkembang – pengaruh dari seluruh dunia telah mencapai pesisir India, menginspirasi wanita untuk mengeksplorasi dan berinvestasi dalam keahlian dan warisan pembuat jam tangan papan atas dunia. Wanita di India semakin menyukai jam tangan mewah, tidak hanya sebagai aksesori tetapi juga sebagai pernyataan gaya dan identitas pribadi.
Memahami meningkatnya minat wanita terhadap jam tangan mewah
Lonjakan pasar jam tangan mewah di kalangan wanita ini dapat dikaitkan dengan beberapa faktor. Pertama, ada apresiasi yang semakin meningkat di kalangan konsumen wanita terhadap pengerjaan yang halus dan desain yang rumit. Wanita juga cenderung membeli lebih dari satu jam tangan – beberapa untuk dipakai sehari-hari dan yang lainnya untuk acara-acara khusus. Sementara merek-merek seperti Cartier, Bvlgari, Piaget, Jaeger LeCoultre, dan Omega telah memenuhi permintaan ini sejak awal waktu, merek-merek lain seperti Panerai, IWC, dan Roger Dubuis (yang selalu dikenal sebagai merek maskulin) telah menyadari pergeseran ini, menciptakan karya-karya indah yang secara khusus melayani estetika wanita. Merek-merek ini menawarkan berbagai gaya yang menarik bagi beragam selera wanita modern, dari klasik hingga kontemporer. Merek-merek jam tangan mewah teratas juga menawarkan pilihan yang tak lekang oleh waktu untuk penggunaan sehari-hari, serta desain yang rumit dan menarik untuk menarik perhatian para pencinta mode yang cerdas. Koleksi jam tangan PANTHÈRE dari Cartier, mewujudkan hal ini, karena koleksinya terdiri dari jam tangan untuk dipakai sehari-hari dan beberapa lainnya, untuk acara-acara khusus.
Pengaruh selebriti pada pasar jam tangan
Selebritas dan influencer juga memainkan peran penting dalam transformasi ini. Tokoh seperti Deepika Padukone yang sekarang menjadi duta merek untuk Cartier dan Priyanka Chopra, duta merek untuk Bvlgari telah terlihat mengenakan jam tangan mewah, menciptakan tren, dan menginspirasi para pengikut mereka. Dukungan mereka terhadap jam tangan mewah melampaui mode; hal itu mewakili pemberdayaan dan melepaskan diri dari peran gender konvensional. Baik itu Cartier Tank klasik, Panerai Luminor yang berani, Bvlgari serpenti, atau Jaeger LeCoultre Reverso yang elegan, para selebriti ini telah menunjukkan kepada wanita India yang penuh aspirasi bahwa jam tangan mewah adalah cara lain untuk memamerkan gaya dan kepribadian mereka yang unik.
Tren baru jam tangan wanita: Kesimpulan
Ke depannya, masa depan wanita di pasar jam tangan mewah tentu menjanjikan. Di masa lalu, wanita selalu dianggap akan memilih perhiasan daripada jam tangan sebagai statement piece atau aksesori. Meskipun hal yang sama tidak berlaku sekarang, wanita kini lebih suka memakai jam tangan yang bukan hanya jam tangan tetapi juga statement piece perhiasan seperti Piaget Limelight Gala, Bvlgari Serpenti Tubogas atau Panthere de Cartier. Mereka juga suka mempercantik jam tangan mereka dengan gelang dan liontin di mana jam tangan tetap menjadi statement piece dan perhiasan hanyalah elemen tambahan untuk menambah kesan glamor.
(Masukan dari Gaurav Bhatia & Bharat Kapoor, Cofounder & Direktur ART OF TIME)
