Friday, September 20, 2024
HomeTop NewsFakta-fakta Anak DPRD Ambon Pukuli Pelajar hingga Tewas

Fakta-fakta Anak DPRD Ambon Pukuli Pelajar hingga Tewas


Abdi Toisutta (kedua kiri) saat mengintimidasi korban.  Dok: Ist.
Abdi Toisutta (kedua kiri) saat mengintimidasi korban. Dok: Ist.

Abdi Toisutta (25 tahun), anak Ketua DPRD Kota Ambon Elly Toisutta (Partai Golkar), diduga memukuli hingga mati pelajar bernama Rafli Rahman Sie. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (30/7) malam.

Saat itu Rafli tengah melintas denngan sepeda motornya. Ia lalu memukuli Abdi ketika masih mengenakan helm. Diduga Rafli mengalami patah leher sehingga membuatnya meninggal dunia.

Berikut fakta peristiwa itu:

Dipukuli di Atas Motor

Sebelum pemukulan itu, Rafli hendak menuju rumah saudaranya di Talake, naik sepeda motor, membonceng rekannya yang bernama Muhammad Fajri.

Baru memasuki lorong masjid Talake, Rafli dikejar dan dilarang Abdi.

Rafli pun langsung dibentak Abdi dan dipukuli. Saat dipukul, Rafli masih mengenakan helm namun diduga mengalami patah leher karena kepalanya langsung jatuh ke stang.

Rafli pun pingsan dalam kondisi masih di atas motor.

Warga langsung berkerumun dan mengamuk saat mengetahui Rafli tidak sadarkan diri. Emak-emak yang ikut berkerumun langsung menunjuk Abdi sebagai pelaku.

Korban dievakuasi keluarganya ke Rumah Sakit dr. Latumeten. Pukul 21.45 WIB korban dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis.

Menurut keterangan keluarga, korban memiliki penyakit bawaan.

Ilustrasi pemukulan.  Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
Ilustrasi pemukulan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan

Motif Pemukulan

Motif pemukulan itu adalah Rafli yang tidak menyapa Abdi.

"Pelaku mengatakan kepada korban dengan dialek Ambon ‘Kalo maso orang kompleks itu kasi suara abang-abang dong (kalau masuk kompleks orang itu tegur sapa kakak-kakak)’," kata Kasi Humas Polresta Ambon, Ipda Janete S. Luhukay, Senin (31/7).

Usai peristiwa itu Abdi langsung diamankan tim Polresta Ambon. Ia dipereiksa penyidik.

Jadi Tersangka

Masyarakat setempat heboh menuntut keadilan atas apa yang dilakukan Abdi Toisutta.  Dok: Ist.
Masyarakat setempat heboh menuntut keadilan atas apa yang dilakukan Abdi Toisutta. Dok: Ist.

Terkait kasus itu, polisi telah memeriksa saksi-saksi, juga mengautopsi korban di Rumah Sakit Bhayangkara Ambon. Usai penyidikan penyidikan polisi menetapkan Abdi sebagai tersangka.

"Pelaku telah ditetapkan sebagai tahanan dan ditahan di rumah tahanan Polresta Ambon," ujar Kepala Kepolisian Daerah Maluku Irjen Pol Lotharia Latif.

"Kami mengimbau masyarakat tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya kepada Polri untuk diproses hukum," kata Lothari.

Keterangan Keluarga Abdi

Ketua DPRD Kota Ambon, Ely Toisutta, angkat bicara terkait kasus penganiayaan yang dilakukan anaknya.  Foto: Dok.  Istimewa
Ketua DPRD Kota Ambon, Ely Toisutta, angkat bicara terkait kasus penganiayaan yang dilakukan anaknya. Foto: Dok. Istimewa

Ketua DPRD Kota Ambon yang juga ornag tua Abdi, Elly Toisutta, angkat bicara terkait kasus penganiayaan hingga tewas tersebut. Ia mengatakan pihak keluarga menghormati proses hukum atas perbuatan pidana yang dilakukan anaknya.

"Kami menghormati dan menyerahkan proses penanganan dan masalah ini kepada aparat penegak hukum," kata Elly, Selasa (1/8).

Elly juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya korban akibat dipukuli anaknya hingga tewas.

"Saya Elly Toisutta atas nama keluarga dengan segala kerendahan hati dan dengan senantiasa bertawakal kepada Allah SWT, dengan ini kami menyampaikan turut berbelasungkawa yang sedalam dalamnya, atas meninggalnya ananda Rafli Rahman Sie," ucap politikus Golkar itu.

"Semoga Allah SWT merahmati almarhum husnul khatimah serta mendapatkan tempat yang terindah di sisi Allah SWT aamiin ya rabbal alamin," kata Elly.

"Dan atas nama keluarga pula kami sangat prihatin atas peristiwa dan musibah yang terjadi," tutup Elly.





Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments