Saturday, October 19, 2024
HomeInternationalHongaria mengatakan Eropa memiliki 'kebijakan perang'

Hongaria mengatakan Eropa memiliki ‘kebijakan perang’



Berlin (ANTARA) – Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban, Senin (8/7), mengatakan bahwa Eropa juga memiliki “kebijakan perang” sehubungan dengan perang Rusia-Ukraina yang sedang berlangsung.

Dia menunjukkan bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk beralih dari kebijakan perang ke kebijakan perdamaian.

Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Bild and Welt, yang berafiliasi dengan kelompok Axel Springer Jerman, Orban mengkritik posisi Eropa mengenai perang dan berkata: “Saya menyesal harus mengatakan ini, tetapi Eropa juga memiliki kebijakan perang.”

Dia mengarahkan benua itu untuk “menjalankan kebijakan otonomi” dari AS: “Karena korban sebenarnya dari kedua pihak yang bertikai adalah perekonomian Eropa dan populasi Eropa.”

Mengatakan bahwa dia yakin tidak akan ada solusi frontal terhadap konflik Rusia-Ukraina, pemimpin Hongaria tersebut menekankan: “Rakyat, kami, dunia menginginkan perdamaian. Berhentilah saling membunuh.”

“Mari kita mulai negosiasi atau setidaknya menyadari bahwa tidak ada solusi di lapangan,” desaknya.

Dia mengenang pertemuannya di Kiev dan Moskow, dan berkata: “Saya berkesempatan berbicara dengan presiden Ukraina dan Rusia. Percayalah, dua atau tiga bulan ke depan akan jauh lebih brutal daripada yang kita duga.”

Dia menekankan bahwa ini adalah saat yang tepat untuk beralih dari kebijakan perang ke kebijakan perdamaian.

“Argumen utamanya adalah nyawa manusia tidak boleh hilang,” sarannya. “Ini adalah motivasi moral yang paling penting.”

“Tetapi ini juga demi kepentingan Eropa sendiri karena apa yang terjadi di sini sangat buruk bagi kami,” kritiknya.

Menyatakan bahwa banyak politikus Eropa “sedang menginginkan solusi yang tidak ada”, Orban mengatakan: “Jalan menuju perdamaian dimulai ketika mereka berperang atau hampir berperang menginginkan perdamaian.”

“Perang tidak jatuh dari langit,” katanya, seraya menambahkan: “Perang adalah hasil dari keputusan orang-orang tertentu. Itulah mengapa kita perlu menemukan pemimpin di dunia ini.”

“Apa yang dilakukan China, AS dan UE?” tanya politik Hongaria itu.

“China mempunyai rencana perdamaian. Amerika mempunyai kebijakan perang,” ujarnya. “Eropa hanya meniru posisi Amerika dibandingkan dengan melakukan pendekatan strategisnya sendiri.”

Orban lebih lanjut berpendapat bahwa perang yang sedang berlangsung tidak akan pernah terjadi jika mantan kanselir Jerman Angela Merkel tetap menjadi kanselir “karena Merkel memiliki kemampuan, pemahaman dan keterampilan untuk mengisolasi konflik yang berdampak buruk bagi Eropa.”

Sumber: Anadolu

Baca juga: Uni Eropa membahas tentang kepresidenan Hongaria atas diplomasi pendulum Orban
Baca juga: Presiden Xi Jinping dan PM Hongaria membahas solusi Ukraina di Beijing
Baca juga: Zelenskyy berdiskusi dengan Orban tentang ‘masalah paling mendasar’

Penerjemah: Cindy Frishanti Octavia
Editor: Atman Ahdiat
Hak Cipta © ANTARA 2024



Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments