Gambar GettyVaksin mpox akan ditawarkan kepada ribuan pria yang berhubungan seks dengan pria dan sejumlah petugas kesehatan di Inggris untuk meningkatkan perlindungan terhadap bentuk virus yang menjadi pusat wabah di beberapa wilayah Afrika, kata pemerintah.
Pemerintah telah membeli lebih dari 150.000 dosis dan berencana untuk menawarkannya kepada kelompok berisiko tinggi dari waktu ke waktu, dimulai dengan mereka yang belum divaksinasi.
Selama wabah global penyakit mpox ringan – sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet – pada tahun 2022, banyak orang dalam kelompok tersebut yang divaksinasi.
Tidak ada kasus mpox klade 1 yang lebih mengkhawatirkan di Inggris hingga saat ini, dan pejabat kesehatan mengatakan risiko terhadap populasi Inggris secara keseluruhan rendah.
Tidak jelas kapan stok vaksin, yang dibuat oleh Bavarian Nordic, akan tiba di Inggris, tetapi ada rencana bagi NHS untuk meluncurkan vaksin di keempat negara yang dilimpahkan kewenangannya.
Kelompok berikut kemungkinan besar akan ditawarkan vaksinasi mpox:
- gay, biseksual, atau laki-laki lain yang berhubungan seks dengan laki-laki (GBMSM)
- pekerja layanan kesehatan tertentu di unit penyakit menular dan layanan kesehatan seksual
- beberapa pekerja kemanusiaan yang melakukan perjalanan ke negara-negara yang terkena dampak dengan wabah aktif
- kontak dekat dengan kasus yang terkonfirmasi untuk menurunkan risiko mereka tertular
Pejabat kesehatan Inggris mengatakan sekitar 10.000 pria diperkirakan memasuki jaringan GBMSM setiap tahun.
Organisasi Kesehatan Dunia baru-baru ini mengumumkan keadaan darurat kesehatan global karena lonjakan kasus mpox klade 1 di Republik Demokratik Kongo (DRC), yang telah menewaskan sedikitnya 635 orang tahun ini.
Petugas medis di garis depan merawat pasien mpox di bagian timur DRC mengatakan kepada BBC bahwa mereka sangat membutuhkan vaksin untuk membendung laju infeksi baru.
Varian mpox yang sangat mengkhawatirkan – disebut klade 1b – tampaknya menyebar dengan cepat di antara orang-orang di wilayah tersebut dan ke negara-negara sekitar.
Menteri Kesehatan Wes Streeting mengatakan Inggris juga memberikan dukungan kepada DRC.
“Pemerintah mengambil tindakan untuk meningkatkan ketahanan Inggris terhadap mpox klade 1, sekaligus memberikan dukungan penting kepada negara-negara yang menjadi pusat wabah.”
Ia mengatakan langkah-langkah sedang diambil untuk memastikan Inggris siap dengan “program vaksinasi yang kuat” yang melindungi mereka yang mungkin berisiko tinggi.
Inggris telah mengumumkan pendanaan sebesar £3 juta untuk membantu upaya penanggulangan wabah mpox dan kolera di DRC, dan mencegah penyebaran lebih lanjut ke negara-negara tetangga.
Pejabat kesehatan telah menganalisis apa yang mungkin terjadi jika varian mpox klade 1b yang lebih berbahaya dan mudah menular menyebar ke Inggris.
Ada banyak ketidakpastian, tetapi kelompok kasus kecil atau epidemi yang dapat dikendalikan dianggap sebagai skenario yang paling mungkin.
Risiko bahwa bentuk mpox ini dapat mulai menyebar di masyarakat adalah skenario yang tidak mungkin, demikian temuan pengarahan teknis.
Sementara itu, rencana Inggris adalah memvaksinasi semua orang yang berisiko tinggi dan terus memantau situasi dengan sangat cermat.
Profesor Susan Hopkins, kepala penasihat medis di Badan Keamanan Kesehatan Inggris, mengatakan: “Kami sedang mempersiapkan diri terhadap kasus apa pun yang mungkin kami lihat di Inggris dan vaksinasi memainkan peran penting dalam pertahanan kami.”
Ia mengatakan pengujian cepat untuk mpox tersedia dan protokol sedang diterapkan untuk merawat orang yang terinfeksi dan mencegah penyebaran ke orang lain.
