Presiden Jokowi memimpin upacara apel kehormatan dan renungan suci di Taman Kusuma Bangsa, Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Jumat (16/8) pukul 23.00 WIB atau Sabtu (17/8) pukul 00.00 WITA.
Jokowi tampak memasuki lokasi upacara mengenakan jas. Ia tampak ditemani Ibu Negara, Iriana Jokowi yang mengenakan pakaian putih.
"Lapor apel kehormatan dan renungan ini siap dimulai," kata pemimpin upacara.
"Laksanakan," kata Jokowi selaku inspektur upacara.
Setelahnya proses upacara dimulai. Tampak suasana begitu khusyuk. Dalam gelap, ada sejumlah obor yang dibawa oleh pasukan upacara apel. Kemudian satu api di puncak besar yang berpusat di depan lokasi upacara.
Jokowi membacakan naskah apel kehormatan dan renungan suci. Berikut bunyi naskah tersebut:
Dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia, kami yang hadir hari ini Sabtu 17 Agustus 2024 pukul 00.00 WITA pada upacara mengenang arwah dan jasa para pahlawan nusa dan bangsa yang telah bersemayam di taman makam pahlawan maupun para pahlawan yang tidak dikenal nama dan tempatnya di kota-kota, di dusun-dusun, di lereng-lereng gunung, di lembah-lembah ngarai, dan di dasar-dasar lautan.
Kami mewujudkan rasa hormat yang sebesar-besarnya atas keridoan keikhlasan dan kesucian pengorbanan para pahlawan dalam mengabdi pada perjuangan demi kebahagiaan nusa dan bangsa.
Kami bersumpah dan berjanji, perjuangan para pahlawan adalah perjuangan kami pula, dan jalan yang ditempuh adalah jalan kami juga. Kami berdoa semoga arwah para pahlawan diterima oleh Tuhan YME Ditempatkan di tempat yang terbaik-baiknya.
Ibu Kota Negara Nusantara, 17 Agustus 2024, inspektur upacara Presiden RI Joko Widodo.
Kemudian dilanjutkan mengheningkan cipta. Lalu pembacaan doa oleh Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas. Setelahnya, dilakukan penghormatan terakhir kepada arwah pahlawan. Upacara pun selesai, Jokowi meninggalkan lokasi.
Tampak sejumlah menteri juga ikut serta dalam upacara tersebut. Tampak sosok MenPAN-RB Azwar Annas; Menteri BPN/ATR Agus Harimurti Yudhoyono; Menteri BUMN Erick Thohir; hingga Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad.
