Friday, November 22, 2024
HomeNationalKaesang Langsung Jabat Ketua Umum PSI 2 Hari dapat KTA, Apa Arti...

Kaesang Langsung Jabat Ketua Umum PSI 2 Hari dapat KTA, Apa Arti Mawar di Logo PSI?


TEMPO.CO, Jakarta -Sebuah video dengan suara Kaesang Pangarep gunakan nama samaran mawar mengusik keingintahuan masyarakat. Apakah benar Kaesang akan bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, yang artiny aberbeda partai politik dengan Jokowi, Gibran dan Bobby Nasution?

Tidak perlu menunggu lama, pada 23 September 2023, Ketua Umum PSI Giring Ganesha dan jajaran DPP PSI mengantarkan langsung Kartu Tanda ANGgota atau KTA Kaesang di rumah Jokowi, di Solo.

Dua hari umum kemudian, tepatnya 25 September 2023, PSI resmi mengangkat Kaesang Pangarep menjadi ketua partai menggantikan Giring Ganesha. Berita tersebut mengejutkan karena Kaesang baru dalam daftar hari terdaftar sebagai anggota. Sebelumnya, putra bungsu Presiden Jokowi itu belum pernah terjun ke dunia politik. Lalu, bagaimana seluk beluk partai yang dinakhodai Kaesang? Inilah profil dan arti logo PSI yang dilansir dari berbagai sumber:

Profil PSI

Dilaporkan dari laman psi.id, PSI adalah partai yang memiliki tujuan untuk mengembalikan politik ke tempat yang terhormat. Lebih lanjut, PSI lahir dari kesadaran bahwa berkecimpung di dunia politik adalah tugas mulia dan sebagai sarana mewujudkan kebahagiaan bagi banyak orang. Selain itu, PSI memiliki cita-cita menjadi partai yang tidak terkungkung dengan sistem politik lama, beban sejarah, dan citra buruk terhadap partai politik yang pernah ada.

Salah satu ciri khas yang menjadi magnet PSI adalah dari awal kemunculannya, PSI selalu menggambarkan dirinya sebagai partai anak muda. Memang, kemunculan PSI tepat dengan momentum bangkitnya semangat politik anak muda. Dari segi usia pun, PSI masih tergolong belia. PSI baru Didirikan pada 16 November 2014, tepatnya beberapa bulan setelah Pemilu 2014. Di tanggal yang sama, PSI langsung mengajukan surat pendaftaran sebagai partai politik melalui Dewan Pimpinan Pusat PSI kala itu, Grace Natalie.

Dilaporkan dari nasional.kompas.com, Terbentuknya PSI berawal dari perbincangan lima anak muda di sebuah kafe di Jakarta. Dua di antaranya adalah Grace Natalie dan Raja Juli Antoni. Di awal masa PSI, orang kedua itu adalah orang yang menduduki jabatan strategis.

Lima anak muda itu berbincang soal reformasi politik yang memang tidak lepas dari terpilihnya Joko Widodo sebagai presiden. Dalam diskusi itu, mereka membahas tentang reformasi politik yang terjadi dalam sistem politik Indonesia. Setelah perbincangan yang cukup serius dan memakan waktu yang cukup lama, mereka akhirnya mencapai kata sepakat untuk membentuk partai politik.

Meskipun pembentukan partai politik terkesan sepele, namun ide besar soal pembentukan partai politik tidak datang begitu saja. Sejak awal, anak kelima muda tersebut memang saling mengenal dan memiliki kesamaan sudut pandang dalam melihat situasi politik. Kesamaan itu menjadi salah satu alasan mengapa PSI bisa didirikan.

Iklan

Arti Logo PSI

Dilaporkan dari psi.id, banyak yang mengira bahwa logo PSI terinspirasi dari gerakan sosialis internasional. Padahal, pernyataan Sukarno yang menjadi inspirasi logo PSI. Pernyataan Sukarno itu berbunyi, “Bunga mawar tidak mempropagandakan harum semerbaknya. Dengan sendirinya harum semerbaknya itu tersebar di sekelilingnya.” Pernyataan itu dilontarkan Soekarno pada sebuah pidato di semarang tanggal 29 Juli 1959.

Logo PSI terdiri dari bermacam-macam elemen. Pertama, segi empat berwarna merah. Kedua, gambar kepalan tangan. Ketiga, bunga mawar bewarna putih bertuliskan PSI dengan huruf P yang terbuka.

Warna dasar merah logo PSI melambangkan keberanian, warna putih melambangkan kesucian dan kejujuran, sementara itu warna hitam melambangkan solidaritas, kekuatan, dan kesetiaan. Tulisan “PSI” dengan “P” yang terbuka adalaj analogi bahwa PSI merupakan partai yang terbuka bagi semua kalangan tanpa kecuali.

Bunga mawar putih adalah lambang solidaritas internasional dengan gagasan substansif demokrasi. Selain itu, kelopak luar yang jumlahnya lima itu menggambarkan Pancasila, dan tiga kelopak dalam menunjukkan Trisakti. Kepalan tangan putih dalam logo PSI melambangkan tekad yang suci, sifat optimis, celana menyerah, dan selalu memegang prinsip dan cita-cita bangsa. terakhir, warna merah adalah simbol bahwa PSI selalu berani dalam setiap langkah-langkah politiknya.

ANANDA RIDHO SULISTYA I SDA

Pilihan Editor: Kaesang Jadi Ketum PSI, Jokowi: Saya Restui





Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments