TEMPO.CO, Jakarta – Kementerian Perhubungan atau Kemenhub menyebut rekayasa lalu lintas berupa sistem satu arah atau SATU ARAH dalam perjalanan mudik-balik Lebaran 2024 berhasil mengurai kepadatan di sejumlah ruas tol.
“Saat ini, rekayasa ini terbukti berhasil mengurai kepadatan di ruas-ruas tol tertentu,” kata juru bicara Kemenhub Adita Irawati kepada Tempo pada Ahad, 7 April 2024.
Dia mengatakan, pengaturan SATU ARAH Hal tersebut bertujuan untuk mengurangi beban jalan. Dengan demikian, kendaraan masih bisa melaju dan padat dapat terurai.
Namun, itu semua diskresi Korlantas Polri untuk menentukan rekayasa laluin (lalu lintas).
Sebelumnya, Korlantas Polri ditata rekayasa lalu lintas berupa SATU ARAH sebagai langkah mengantisipasi kemacetan puncak arus mudik serta arus balik. Rekayasa SATU ARAH selama arus mudik berlaku mulai 5 sampai 9 April 2024.
Pada tanggal 5 sampai 7 April 2024, one way berlaku pukul 14.00 hingga 24.00 WIB. Kemudian, pada tanggal 8 dan 9 April 2024, SATU ARAH berlaku mulai pukul 08.00 hingga 24.00 WIB.
Iklan
Sementara itu, pengaturan SATU ARAH arus balik berlaku mulai tanggal 12 sampai 16 April 2024. Khusus tanggal 12 April, SATU ARAH berlaku mulai pukul 14.00 hingga 24.00 WIB. Sedangkan SATU ARAH tanggal 14 sampai 16 April berlaku pada pukul 14.00 hingga 08.00 WIB.
Di sisi lain, Kemenhub juga sudah menyiapkan sistem buka-tutup tempat istirahat untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik.
“Tempat istirahat juga sudah disiapkan skenario buka tutup untuk menghindari kepadatan yang mengular sampai bahu jalan. Juga masuk maksimal 30 menit,” kata Adita.
ANNISA FEBIOLA | ANDIKA DWI
Pilihan Editor: Ini Pesan Jasa Marga bagi Pemudik yang Alami Kondisi Darurat di Tol
