Tuesday, October 22, 2024
HomeInternationalListrik di sebagian Havana kembali menyala setelah padam secara nasional

Listrik di sebagian Havana kembali menyala setelah padam secara nasional



Bogota, Kolombia (ANTARA) – Listrik kembali pulih hingga setengah wilayah Havana pada Senin (21/10) setelah pemadaman di seluruh negara yang telah berlangsung selama empat hari, lapor perusahaan listrik ibu kota.

“Sekitar 50 persen pelanggan” kini sudah mendapatkan pasokan listrik, kata perusahaan listrik dalam sebuah laporan yang diterbitkan oleh portal berita negara Cubadebate.

Pemadaman listrik terjadi pada Jumat (18/10) lalu bagi 10 juta penduduk pulau itu setelah kegagalan operasional pembangkit listrik tenaga batu bara terbesar di negara itu, yang membuat jaringan listrik lumpuh, menurut kepala pasokan listrik di kementerian energi, Lazaro Guerra.

Pasokan listrik kembali gagal tersambung ke pelanggan pada hari Sabtu pagi di seluruh negara.

Badai tropis Oscar yang menerjang negara itu pada Minggu malam tidak memudahkan pemulihan pasokan listrik.

Hujan lebat dan angin dari badai tersebut berdampak pada jutaan warga Kuba yang sudah menghadapi hari-hari tanpa listrik.

Pejabat Kuba menyatakan “darurat energi,” dengan menghentikan kegiatan sekolah dan layanan publik yang tidak penting.

Setelah beberapa orang turun ke jalan untuk memprotes pemadaman listrik, Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel mengatakan dalam sebuah video yang diunggah di X bahwa mereka sedang bekerja untuk meringankan situasi tersebut.

Tetapi ia diperingatkan dengan tegas: “kami tidak akan membiarkan tindakan vandalisme dan apalagi mengganggu ketenangan rakyat kami.”

Pemerintah menyatakan bahwa pasokan listrik diperkirakan akan pulih di sebagian besar wilayah negara itu pada Senin (21/10) tengah malam.

Situasi kelistrikan yang suram telah melemahkan keadaan masyarakat yang sudah berjuang dengan inflasi tinggi serta kekurangan makanan, obat-obatan, bahan bakar, dan udara.

Diaz-Canel menyalahkan embargo perdagangan yang dijatuhkan oleh AS atas pemadaman tersebut, dengan mengatakan bahwa embargo itu telah menyulitkan pengadaan bahan bakar untuk pembangkit listrik.

Menteri Luar Negeri Bruno Rodríguez juga menyatakan di X bahwa “jika embargo dicabut, tidak akan ada pemadaman.”

Sumber: Anadolu

Baca juga: Sejumlah negara menawarkan bantuan perbaikan sistem energi listrik Kuba
Baca juga: Badai Oscar melanda Pantai Kuba di tengah pemadaman listrik nasional
Baca juga: Jutaan warga Kuba pemadaman listrik berkepanjangan

Penerjemah: Primayanti
Redaktur: Atman Ahdiat
Hak Cipta © ANTARA 2024



Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments