Marina baru di Bali mewujudkan visi kami untuk memposisikan Indonesia sebagai pemain kunci dalam industri maritim global
Jakarta (ANTARA) – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo menyebut proyek pembangunan pusat pariwisata marina Indonesia di Pelabuhan Benoa, Bali mendukung visi Indonesia sebagai pemain utama di industri maritim global.
“Marina baru di Bali mewujudkan visi kami untuk memposisikan Indonesia sebagai pemain kunci dalam industri maritim global, menggabungkan pengalaman kenyamanan dan layanan berkualitas serta infrastruktur yang aman dan berkelas dunia,” ucap Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono dalam keterangan diterima di Jakarta, Sabtu.
Untuk diketahui, Pelindo mengumumkan pembangunan pusat pariwisata marina Indonesia di Pelabuhan Benoa, Bali, tepatnya di Bali Maritime Tourism Hub (BMTH). Fasilitas marina itu dirancang dengan kapasitas 180 dermaga dan mampu menampung lebih dari 50 kapal pesiar super dengan panjang hingga 90 meter.
Marina yang ditargetkan beroperasi pada paruh kedua tahun 2025 tersebut diharapkan menjadi jangkar pariwisata maritim Indonesia, memberikan efek pengganda terhadap pengembangan rute pelayaran pelayaran rute kupu-kupu yang mencakup pelabuhan-pelabuhan penting seperti Tanjung Emas, Tanjung Perak, Gilimas, Labuan Bajo dan Raja Ampat.
Pelindo melalui subholdingnya, PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL), yang bergerak di bidang logistik dan pengembangan kawasan mengembangkan BMTH dalam beberapa tahap.
Dalam pengembangan tersebut SPSL bekerja sama dengan PT Kharisma Anugrah Jawara Abadi (KAJA) dan PT Marina Development Indonesia (MDI) untuk mengoptimalkan Area Pengembangan 1 BMTH.
Baca juga: 50 yacht dari 11 negara sandar di BMTH Benoa Bali
Baca juga: Pelindo Solusi Logistik: BMTH beri dampak pada pariwisata Indonesia
KAJA akan melakukan pengembangan dan pengelolaan zona hiburan. Sedangkan MDI akan mengembangkan dan mengelola marina dengan menyediakan fasilitas di atas air dan fasilitas hiburan darat seperti klub kapal pesiar, restoran, dan juga stasiun layanan kapal pesiar berstandar internasional.
“Kami berkomitmen mendukung terealisasinya Area Pengembangan I BMTH dengan menyediakan festival tanah dan restoran,” ujar Direktur KAJA Ronald Widjadi.
Sementara itu, Presiden Direktur MDI Ulf Backlund mengatakan Indonesia berhak mendapatkan marina kelas satu yang mencerminkan statusnya sebagai surga hal berperahu pesiar dunia baru.
Sebagai upaya mempromosikan kehadiran BMTH ke dunia internasional, Pelindo juga menyelenggarakan Berlayar ke Indonesia Menuju BMTH pada 2-4 Oktober 2024. Lebih dari 50 kapal pesiar dari belasan negara hadir di BMTH di antara perjalanan mereka dalam Berlayar ke Indonesia Rally.
Direktur Utama SPSL Joko Noerhudha mengharapkan upaya pengenalan BMTH kepada masyarakat internasional dalam acara Berlayar ke Indonesia Menuju BMTH akan membawa kesinambungan dan menjadikan BMTH sebagai hub wisata maritim Indonesia.
“Pengembangan BMTH diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai destinasi utama pariwisata maritim, sejalan dengan kesuksesan acara Berlayar ke Indonesia Menuju BMTH yang menarik perhatian para kapal pesiar serta masyarakat. Peristiwa ini juga jadi kesempatan kita untuk menampilkan kekayaan budaya serta potensi wisata maritim tanah air,” ujarnya.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dalam Berbagainya pada upacara penyambutan mengapresiasi penyelenggaraan acara dan mendukung langkah Pelindo untuk memperkuat konektivitas maritim dan logistik nasional.
“Penyelenggaraan Berlayar ke Indonesia Menuju BMTH mencerminkan komitmen Pelindo dalam meningkatkan kapabilitas maritim Indonesia sebagai pusat maritim global yang penting. Acara ini juga memiliki tujuan ganda yaitu untuk mempromosikan daya tarik Bali sebagai tujuan wisata global dan menjadikannya sebagai pusat kegiatan maritim,” kata Menhub.
Senator dengan Menhub, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno juga menyampaikan dukungannya pada penyelenggaraan acara.
Bali akan mempunyai kesempatan penting untuk mempromosikan destinasi wisata bahari di Indonesia, dan mendorong wisatawan mancanegara serta domestik untuk berkunjung, serta mempromosikan pariwisata Bali melalui media sosial dan saluran media lainnya,” kata Sandiaga.
Baca juga: Menhub: “Sail to Indonesia Goes to BMTH” perkuat konektivitas maritim
Baca juga: Menhub optimistis Bali Maritim Tourism Hub meningkatkan ekonomi nasional
Pewarta : Benardy Ferdiansyah
Redaktur: Agus Salim
Hak Cipta © ANTARA 2024