Friday, November 22, 2024
HomeSehatanMasalah Kesehatan Hati Terkait Dengan Obesitas

Masalah Kesehatan Hati Terkait Dengan Obesitas


Kelebihan berat badan dapat berdampak serius pada kesehatan hati dan menyebabkan beberapa jenis masalah, dan penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD) adalah salah satunya.

Gangguan ini terjadi ketika lemak menumpuk di sel-sel hati, sehingga dapat menyebabkan peradangan pada hati. Steatohepatitis non-alkohol (NASH), suatu bentuk penyakit hati berlemak yang lebih parah yang ditandai dengan peradangan dan fibrosis hati, dapat berkembang dari penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD) jika tidak diobati tepat waktu.

Mayoritas kasus NAFLD dan NASH melibatkan orang yang kelebihan berat badan atau obesitas. NAFLD dan NASH juga dapat terjadi pada penderita sindrom metabolik, resistensi insulin, kadar lemak darah tinggi, diabetes tipe 2, dan gen tertentu.

Mengidentifikasi Masalah Kesehatan Hati Akibat Obesitas yang dibagikan oleh Dr. Shivaji Vibhute, Konsultan – Laparoskopi, Umum, Ahli Bedah Kolorektal, Rumah Sakit Manipal, Kharadi, Pune:

• Deteksi dini dan pengobatan NASH penting untuk mencegah masalah sebelum hati mengalami kerusakan parah. Mendiagnosis penyakit hati secara dini mungkin sulit karena sebagian besar pasien tidak menunjukkan gejala apa pun. Diskusikan risiko terkena NASH dengan dokter jika seseorang telah didiagnosis menderita salah satu komponen sindrom metabolik.

• Sirosis hati adalah salah satu efek samping NAFLD yang serius. Penyakit ini ditandai dengan jaringan parut pada jaringan hati, sehingga mengganggu fungsi normal organ tersebut. Jaringan parut tersebut dapat berkembang menjadi gagal hati yang fatal dan dapat menjadi tanda kerusakan hati yang berkepanjangan dan terus-menerus.

• Hubungan kompleks antara obesitas dan sirosis hati menekankan betapa pentingnya menjaga berat badan yang sehat dan kesadaran akan distribusi lemak untuk mendorong kesehatan hati sebaik mungkin. Selain itu, mereka yang kelebihan berat badan juga lebih mungkin terkena kanker hati. Kanker hati adalah kemungkinan akibat dari kerusakan hati kronis akibat obesitas karena NAFLD dan NASH dapat menyediakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan sel-sel ganas.

• Kelebihan berat badan dapat menyebabkan penyakit seperti batu empedu yang parah. Batu empedu adalah batu padat di kantong empedu yang menyumbat saluran empedu dan sangat membahayakan hati dan sistem pencernaan. Sindrom metabolik, sekelompok penyakit yang mencakup peningkatan tekanan darah, kadar gula darah tinggi, dan kadar kolesterol abnormal, dapat dikaitkan dengan kelebihan berat badan. Kemungkinan terkena NAFLD dan masalah terkait hati lainnya sangat meningkat pada penderita sindrom metabolik.

Hati adalah organ penting dalam tubuh kita karena memfasilitasi detoksifikasi, mengatur metabolisme nutrisi, dan menjaga keseimbangan secara umum. Perannya dalam gangguan seperti NAFLD menyoroti pentingnya perawatan hati yang tepat, terutama ketika mempertimbangkan berat badan dan kebiasaan makan. Pemeriksaan kesehatan rutin, membuat pilihan makanan yang tepat, dan selalu waspada terhadap masalah kesehatan merupakan aspek penting dalam menjaga kesehatan hati dan menghindari potensi kerusakan.



Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments