Istilah hipertensi, atau tekanan darah tinggi, sebelumnya dikaitkan dengan kelompok usia yang lebih tua; Namun, anak-anak muda, bahkan mereka yang berusia dua puluhan, cenderung mengalami kondisi ini. Untuk mencegah dan mengobati tekanan darah tinggi pada populasi ini secara luas, penting untuk memahami penyebabnya. Mengabaikan tekanan darah tinggi mungkin berdampak serius bagi kesehatan mereka di masa depan.
Dr Dhiraj Bhattad, Konsultan Penyakit Dalam, Rumah Sakit dan Pusat Penelitian Sir HN Reliance Foundation, Mumbai berbagi daftar faktor risiko penyebab orang dewasa muda mengalami masalah tekanan darah tinggi dan cara mengambil tindakan pencegahan agar tetap sehat dan bugar.
Tekanan Darah Tinggi di Usia 20an: Faktor Penyebab
Dr Dhiraj mencantumkan semua faktor yang berkontribusi terhadap hipertensi pada masa dewasa awal di sini yang meliputi:
Kebiasaan Makan yang Buruk: Mengonsumsi makanan yang banyak mengandung makanan olahan, lemak jenuh, dan natrium dapat meningkatkan tekanan darah. Khususnya, mengonsumsi terlalu banyak garam meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan retensi cairan.
Kebiasaan Menetap: Media digital dan lingkungan kerja yang tidak banyak bergerak telah menyebabkan gaya hidup yang semakin tidak aktif, yang merupakan penyebab utama hipertensi pada orang dewasa muda.
Kegemukan: Ada korelasi besar antara peningkatan tekanan darah dan pertumbuhan angka obesitas di kalangan generasi muda. Kelebihan berat badan meningkatkan risiko hipertensi dan masalah kardiovaskular lainnya dengan membebani jantung dan menghambat aliran darah.
Menekankan: Orang dewasa muda menghadapi berbagai stres, seperti ekspektasi terhadap karier dan prestasi akademis, yang dapat memicu reaksi fisiologis yang pada akhirnya menyebabkan produksi hormon stres, yang meningkatkan tekanan darah.
Pengaruh Genetik: Riwayat keluarga yang menderita tekanan darah tinggi meningkatkan kemungkinan terkena hipertensi, bahkan pada usia muda. Predisposisi genetik juga berkontribusi terhadap risiko hipertensi.
Penyalahgunaan Zat: Penyalahgunaan alkohol dan obat-obatan terlarang, termasuk kokain dan amfetamin, dapat berdampak langsung pada pengaturan tekanan darah sehingga meningkatkan risiko hipertensi.
Gangguan tidur: Gangguan tidur yang sering terjadi pada orang dewasa muda seperti profesional dan mahasiswa dapat meningkatkan tekanan darah. Kontrol tekanan darah dipengaruhi oleh siklus tidur yang tidak teratur dan gangguan tidur seperti insomnia dan apnea.
Tekanan Darah Tinggi di Usia 20-an: Tindakan Pencegahan
Langkah-langkah pencegahan yang disampaikan Dr Dhiraj untuk hipertensi pada dewasa muda meliputi:
– Pola makan tinggi buah-buahan, sayur-sayuran, dan biji-bijian dapat membantu kesehatan jantung.
– Olahraga teratur membantu menjaga berat badan yang sehat, memperkuat jantung, dan meningkatkan sirkulasi darah.
– Obesitas dapat dikelola dengan modifikasi gaya hidup, seperti makanan dan olahraga.
– Untuk mengelola stres, pertimbangkan untuk mengembangkan metode penanggulangan yang sehat seperti kewaspadaan, olahraga, dan mencari dukungan sosial.
– Mengatasi gangguan tidur melalui kebiasaan tidur yang lebih baik dan bila perlu bantuan medis.
– Mengetahui riwayat kesehatan keluarga Anda dapat membantu Anda mengenali faktor risiko dan menerapkan teknik intervensi dini.