Sunday, October 20, 2024
HomeNationalMenhub Apresiasi Kolaborasi BUMN dan Swasta Kembangkan Prasarana Transportasi Massal |Republika Online

Menhub Apresiasi Kolaborasi BUMN dan Swasta Kembangkan Prasarana Transportasi Massal |Republika Online


Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengapresiasi kerjasama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dengan pihak swasta untuk mengembangkan infrastruktur transportasi umum massal. Hal ini disampaikan Menhub saat meresmikan “Peningkatan Standar Pelayanan Minimal Stasiun Jurangmangu” di Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (12/10/2024).

Menhub berharap kerja sama tersebut mampu meningkatkan pelayanan dan kenyamanan sehingga masyarakat semakin tertarik untuk menggunakan transportasi umum massal perkotaan, khususnya KRL Commuter Line. “Tentu perbaikan di Jurangmangu ini kami apresiasi karena dengan semakin terhubung, semakin nyaman, minat untuk menggunakan angkutan massal perkotaan semakin bangkit dan tentu akan semakin banyak masyarakat yang berkunjung ke Bintaro,” kata Budi Karya, dalam keterangan resmi Kemenhub, Ahad (13/10 /2024.

Kerjasama Peningkatan Standar Pelayanan Minimal (SPM) di Stasiun Jurangmangu dilakukan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) dengan PT Jaya Real Property (JRP) yang merupakan pengembang kawasan mandiri Bintaro Jaya. Kerjasama ini didukung oleh Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Adapun peningkatan standar pelayanan minimum Stasiun Jurangmangu ini meliputi penambahan eskalator dan mengangkatpenataan ulang fasad bangunan stasiun, fasilitas pelayanan interior, penataan kawasan parkir, serta penataan gerbang utama Stasiun Jurangmangu.

Menhub juga mendorong kerja sama serupa dapat dilakukan di bidang lainnya. Terutama mendukung pembangunan berorientasi transit (TOD). “Kalau ada lagi di Stasiun Sudimara, Rawabuntu, misalnya, ajak kembali swasta untuk mengembangkan sehingga stasiun sebagai pusat transportasi yang terhubung dengan kegiatan ekonomi dan mendukung pusat kegiatan bisnis,” ujar Budi.

Dalam satu dekade terakhir, Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan fokus pada pembangunan simpul transportasi, termasuk stasiun TOD. Bertujuan untuk meningkatkan efisiensi mobilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di sekitar stasiun, serta mengurangi kemacetan.

Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo mengatakan, peningkatan SPM ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah termasuk kualitas pelayanan bagi masyarakat luas, khususnya masyarakat pelanggan pengguna Stasiun Jurangmangu. “Harapan kami dengan peningkatan SPM ini maka stasiun Jurangmangu akan berkembang maju seirama dengan perkembangan kawasan di Bintaro dan akan meningkatkan antusiasme masyarakat untuk menggunakan kereta api,” ujarnya.






Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments