TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengupayakan biaya energi murah, khususnya gas, setelah bertemu dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
Pertemuan antara kedua menteri tersebut membahas pemasangan pipa Transmisi Gas Ruas Cirebon-Semarang Tahap II (ruas Batang–Kandang Haur Timur).
“Kan itu (pemasangan pipa) lewat-lewat daerahnya PUPR. kami (ESDM) meminta akses. Pak Basuki bantuin, atas. Akses gratis, tanpa biaya,” ujar Arifin ketika ditemui di Kantor Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas), Jakarta, Kamis, 20 Juni 2024.
Dengan kesepakatan tersebut, kata Arifin, Kementerian ESDM berharap tidak ada biaya tambahan untuk menyelesaikan proyek Cirebon-Semarang (CISEM) Tahap II. “Biar energi bisa murah.”
Proyek tersebut merupakan proyek pembangunan infrastruktur pipa sepanjang 245 kilometer dan diperkirakan memakan biaya Rp 3,3 triliun. Durasi pekerjaan konstruksi diperkirakan selama 17 bulan kalender atau sekitar 510 hari dan akan dimulai dari bulan Juli 2024 hingga Desember 2025.
Selanjutnya: Arifin mengatakan proyek tersebut akan ditangani oleh Kementerian ESDM….