TEMPO.CO, Jakarta – Presiden Joko Widodo secara tiba-tiba mendatangi media center tempat berkumpulnya para jurnalis dalam negeri dan asing yang meliput Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20, Nusa Dua, Bali. Kepala Staf Presiden Moeldoko beralasan bahwa Jokowi memang sudah direncanakan untuk mendatangi lokasi ini sejak awal.
“Tujuannya ingin melihat dari dekat ketersediaan dan kesiapan ruangan yang disiapkan untuk para jurnalis,” kata Moeldoko usai Jokowi mendatangi Media Center KTT G20 di Bali International Convention Center (BICC), Senin, 14 November 2022.
Moeldoko membantah kunjungan Jokowi ini dilakukan mendadak dan bukan sebagai sidak. “Hanya karena jadwalnya, molor sedikit, sehingga jadwalnya agak mundur,” katanya.
Jokowi datang ke Media Center sekitar pukul 19.50 WIB. Jokowi berkeliling di ruangan media center, sambil diikuti oleh para jurnalis Tapi, tak sedikit jawaban dari para jurnalis yang dijawab oleh Presiden. “Saya tidak ada komentar,” kata Jokowi untuk setiap pertanyaan yang diajukan.
Moeldoko menjelaskan kalau tujuan Jokowi sebenarnya adalah untuk meminta masukan atas ruangan media center. Apakah ada masalah yang perlu diperbaiki dan memeriksa fasilitas yang mungkin perlu ditambahkan.
Sehingga sejak awal, Moeldoko mendapat pesan dari Jokowi bahwa tak akan ada konferensi pers maupun pintu berhenti saat kunjungan ini. Konferensi pers baru akan digelar Jokowi pada 16 November.
Itu sebabnya, kata Moeldoko, semua pertanyaan yang diajukan tidak dijawab oleh Jokowi. “Dari awal sudah pesan ke saya, biar tak salah persepsi,” kata mantan Panglima TNI 2013-2015 ini.
Baca Juga: Bertemu Presiden Komisi Eropa, Jokowi Bilang KTT G20 Tahun Ini Terberat
