Amul, merek produk susu populer, sering menerbitkan topik yang mengomentari berita yang menarik perhatian publik. Salah satu ilustrasi terbaru menampilkan Presiden terpilih AS Donald Trump dan pengusaha miliarder Elon Musk. Ingin tahu kenapa? Trump baru-baru ini mengumumkan bahwa Musk dan Vivek Ramaswamy (mantan kandidat presiden dari Partai Republik), akan memimpin Departemen Efisiensi Pemerintahan yang baru dibentuk. Berita ini telah menjadi berita utama di seluruh dunia, memicu perdebatan dan diskusi sengit karena beberapa alasan. Amul tidak mengambil sikap mengenai topik tersebut. Sebaliknya, ini menggunakan permainan kata untuk sekedar membuat referensi cerdas terhadap berita yang sedang heboh di media sosial.
Dalam topiknya, kita melihat Trump bersandar di meja tempat Elon Musk duduk. Trump mengacungkan satu jari yang sebagian diolesi mentega. Musk mengangkat sepotong roti yang diolesi mentega. Ada sepotong mentega dan setumpuk irisan roti yang disimpan di meja (ini adalah makanan umum di banyak produk topikal Amul). Teks di atas ilustrasi berbunyi, “Mujhe Muska Do Ge?” Setidaknya ada dua contoh permainan kata di sini. Pertama, “Muska” adalah plesetan dari kata Hindi “maska” yang berarti mentega. Kedua, “Do Ge” melambangkan inisial Departemen Efisiensi Pemerintahan. Dalam bahasa Hindi, “doge” juga diterjemahkan menjadi “maukah kamu memberi”. Dengan mengingat kemungkinan petunjuk ini, pertanyaan (“Mujhe Muska Do Ge?”) juga bisa menjadi referensi ke idiom Hindi “maska maarna”, yang artinya sama dengan frasa bahasa Inggris, “to butter Someone up”. Ini terbuka untuk interpretasi.
Teks di bagian bawah topik berbunyi, “Amul Rasa yang tidak dipresidenkan!” Perubahan ejaan “belum pernah terjadi sebelumnya” tentu saja mengacu pada terpilihnya Trump sebagai Presiden AS. Lihatlah di bawah ini:
Sebelumnya, pada tahun 2023, Amul sempat membagikan topik yang menampilkan Elon Musk dan Mark Zuckerberg. Ini dirilis setelah ada spekulasi luas tentang perseteruan online antara keduanya, menyusul peluncuran ‘Threads’ sebagai platform untuk menyaingi Twitter. Klik Di Sini untuk membaca artikel selengkapnya.