Seseorang harus memulai dan mengakhiri puasanya dengan banyak air.
Melakukan olahraga ringan hingga sedang di luar puasa dapat meningkatkan aliran darah dan meningkatkan mood Anda.
Bulan suci Ramadhan dimulai hari ini, pada hari Selasa, 12 Maret, saat hilal akan terlihat. Ini adalah bulan kesembilan dalam kalender Islam dan dikenal dengan puasa. Selama ini, sangat penting bagi seseorang untuk menjaga kesehatan fisik saat berpuasa. Hari ini, yuk simak beberapa tips berpuasa Ramadhan dengan tetap menjaga kesehatan agar tetap segar sepanjang hari tanpa merasa lelah.
-
Minum air yang cukup: Seseorang harus memulai dan mengakhiri puasanya dengan banyak air. Hal ini akan mencegah seseorang mengalami dehidrasi. Seseorang juga dapat menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan mengonsumsi makanan kaya air seperti semangka, mentimun, dan sup di luar puasa.
-
Pola Makan Seimbang: Mengonsumsi makanan seimbang yang kaya akan karbohidrat kompleks, protein tanpa lemak, lemak sehat, dan serat dapat membantu menjaga tingkat energi dan mengendalikan rasa lapar selama puasa. Hindari makanan yang digoreng atau bergula karena dapat menyebabkan masalah pencernaan selama puasa Ramadhan.
-
Sarapan Bergizi: Memilih makanan yang lambat dicerna seperti oat, biji-bijian, telur, dan yoghurt sebagai santapan pertama di pagi hari selama Ramadhan membantu seseorang mendapatkan kembali energi sepanjang hari. Selain itu, seseorang juga harus menghindari kafein dan makanan tinggi garam, karena dapat membantu mencegah rasa haus dan dehidrasi.
-
Olahraga Sedang: Melakukan olahraga ringan hingga sedang di luar puasa dapat meningkatkan aliran darah dan meningkatkan mood. Jadi, seseorang bisa mencoba jalan kaki, yoga, atau latihan peregangan untuk merasa rileks.
-
Makan dengan Penuh Perhatian: Saat mengonsumsi makanan apa pun selama bulan Ramadhan, seseorang harus mengunyah makanan dengan baik, makan dengan sabar, dan menelannya dengan saksama. Ini mengekang nafsu makan dan memberi rasa kenyang. Dengan makan dalam porsi kecil, seseorang dapat menghindari makan berlebihan.
-
Makanan kaya nutrisi: mengonsumsi makanan padat nutrisi seperti buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan polong-polongan yang kaya vitamin, mineral, dan antioksidan dianggap sangat membantu selama Ramadhan.
-
Praktik Kebersihan: Seseorang dapat menghindari penyakit bawaan makanan dan gangguan pencernaan selama bulan Ramadhan dengan sering mencuci tangan, menangani makanan dengan benar, dan menjaga kebersihan area persiapan makanan.
-
Kelola stres: Selama berpuasa, seseorang harus berusaha menghilangkan stres melalui latihan pernapasan dalam, meditasi, doa, dan menghabiskan waktu bersama orang-orang terkasih. Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter jika diperlukan.
-
Dengarkan tubuh Anda: Memahami tanda-tanda yang diberikan tubuh kita membantu seseorang menyesuaikan rutinitas puasanya. Jika seseorang merasa lemas atau haus yang berlebihan, hendaknya ia berhenti berpuasa dan melanjutkannya setelah mencukupi nutrisi dan cairan yang dibutuhkan tubuh.
