TEMPO.CO, semarang – Sebanyak 40.675 kendaraan melintasi Gerbang Tol Kalikangkung Kota semarang dari arah Jakarta. Arus lalu lintas satu arah atau SATU ARAH hingga Kalikangkung diberlakukan sejak Jumat malam, 5 April 2024.
Sebanyak 40.675 kendaraan tersebut terhitung sejak pukul 06.00. Rata-rata tiap jam ada tiga ribu kendaraan yang melintas. Arus lalu lintas sempat mengalami penurunan pada pukul 15.00 sampai 16.00 yaitu 2.714 kendaraan.
Namun, jumlah tersebut kembali meningkat pada dua jam setelahnya. Rinciannya 3.994 kendaraan pada pukul 16.00 sampai 17.00. Kemudian 4.015 Kendaraan pada pukul 17.00 sampai 18.00.
Antrean kendaraan terjadi di Kalikangkung. Karena di sana merupakan titik akhir pemberlakuan arus satu arah. Dari Kalikangkung mengarah ke timur jalur kembali berfungsi untuk kedua arah.
Iklan
Kepolisian belum berencana untuk memperluas satu arah tersebut ke arah timur. “Tidak diperpanjang,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Komisaris Besar Satake Bayu Setianto, Sabtu malam, 6 April 2024.
Bagi para pemudik yang bertujuan ke daerah di wilayah Pantai Utara, Kota Semarang merupakan akhir perjalanan mereka melintasi jalur tol. Selanjutnya perjalanan disambung melintasi jalur biasa. Namun, sejumlah titik di Kota Semarang hari ini terkena banjir.
Pilihan Editor: Ketua PBNU: Jemaah Aolia Harus Dicegah
