Friday, November 22, 2024
HomeBisnisOtoritas pajak mengirim pemberitahuan permintaan GST senilai Rs 606 crore ke LIC...

Otoritas pajak mengirim pemberitahuan permintaan GST senilai Rs 606 crore ke LIC – Times of India



NEW DELHI: Perusahaan Asuransi Jiwa India (LIC) menerima permintaan pemberitahuan sekitar Rs 605,58 crore untuk pembayaran kurang dari Pajak Barang dan Jasa (GST) untuk tahun anggaran 2019-20. Itu otoritas pajak mengirimkan pemberitahuan kepada LIC pada hari Kamis.
Perusahaan telah menerima perintah komunikasi/permintaan untuk bunga dan denda untuk Maharashtra, kata LIC dalam pengajuan peraturan, menurut kantor berita PTI.
Perintah tersebut dapat diajukan banding ke Komisaris Gabungan Pajak Negara (Banding), Mumbai, katanya.
Masalah ini berkaitan dengan salah pemanfaatan dan pembalikan singkat Kredit Pajak Masukan (ITC) dan bunga atas pembayaran terlambatkatanya.
LIC menerima pemberitahuan GST sebesar Rs 294 crore dengan bunga sebesar Rs 281 crore dan denda sebesar Rs 29 crore dari wakil komisaris pajak negara bagian, Mumbai.
Tidak ada dampak material terhadap keuangan, operasi atau aktivitas lain dari raksasa asuransi tersebut, tambahnya.
LIC memiliki lebih dari 14,1 lakh agen, yang merupakan salah satu kekuatan keagenan terbesar di antara perusahaan asuransi di seluruh dunia.
Pangsa pasar perusahaan untuk pendapatan premi tahun pertama naik menjadi 64%, naik dari 61,4% tahun ke tahun. Di segmen bisnis perorangan, LIC menguasai pangsa pasar sebesar 39,3%, sementara itu mendominasi bisnis grup dengan pangsa sebesar 76,6%.
Total pendapatan premi pada kuartal tersebut meningkat sebesar 15,7% menjadi Rs 1.13.770 crore, dibandingkan dengan Rs 98.363 crore pada kuartal yang sama tahun lalu.
Premi bisnis individu tumbuh sebesar 7,04% menjadi Rs 67.192 crore, sedangkan premi bisnis kelompok naik sebesar 30,9% menjadi Rs 46.578 crore.
Aset yang dikelola LIC meningkat sebesar 16,2% dari tahun ke tahun, mencapai Rs 54 lakh crore. Selain itu, rasio solvabilitas LIC meningkat menjadi 2, naik dari 1,9 pada tahun sebelumnya. Rasio biaya keseluruhan menurun sebesar 98 basis poin menjadi 11,9%, yang mencerminkan peningkatan efisiensi operasional.





Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments