Bursa Efek Pakistan (PSX) mengalami penurunan tajam pada hari Jumat, dengan indeks acuan KSE-100 turun 1.168,83 poin atau 1,43%, ditutup pada 80.671,03 poin dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya di 81.839,86 poin.
Menurut CEO EFG Hermes Pakistan Raza Jafri, sentimen bearish di PSX mungkin didorong oleh kekhawatiran atas situasi politik saat ini, terutama setelah reli kuat baru-baru ini di pasar.
Ia mencatat bahwa sulit untuk mengantisipasi gangguan signifikan apa pun, dan pembeli bernilai mungkin memasuki pasar jika penurunan semakin parah.
Direktur Riset di Intermarket Securities, Saad Ali menghubungkan penurunan tersebut dengan kombinasi sejumlah faktor.
Ia mengatakan penurunan tersebut sebagian disebabkan oleh aksi ambil untung setelah reli kuat sejak berita program Dana Moneter Internasional (IMF).
Meningkatnya kebisingan politik akhir-akhir ini menyusul keputusan Mahkamah Agung tentang kursi yang dicadangkan mungkin telah meredam sentimen investor.
Beberapa pelaku pasar mungkin juga mempertimbangkan jeda dalam pelonggaran moneter pada pertemuan Komite Kebijakan Moneter (MPC) mendatang.
Pasar saham mencapai titik tertinggi sepanjang masa pada hari Kamis, didorong oleh kebijakan ekonomi yang menguntungkan, tinjauan peringkat internasional, dan perjanjian internasional, khususnya perjanjian tingkat staf dengan IMF.
Indeks acuan meningkat 684,25 poin atau 0,84% dan ditutup pada 81.839,86 poin.
