REPUBLIKA.CO.ID, MALANG — Pelatih Persija Jakarta Carlos Pena menilai timnya memang layak memenangkan pertandingan Arema FC di Stadion Soepriadi, Kota Blitar, Jawa Timur, Sabtu (26/10/2024) malam. Sebab, ia menilai Persija tampil lebih baik dibandingkan Singo Edan.
“Kami bersama-sama mampu menampilkan permainan bagus. Saya sangat senang dengan hasil pertandingan ini, pemain sudah bekerja keras dan pantas untuk menang,” kata Carlos dalam konferensi pers seusai pertandingan di Kota Blitar.
Carlos menjelaskan kepantasan memenangkan pertandingan bisa dilihat dari performa tim mulai babak pertama hingga akhir laga.
Pada babak pertama, kata dia, seluruh pemain Macan Kemayoran konsisten tampil menekan yang menutup ruang pemain-pemain Arema dalam mengalirkan bola ke lini depan. Strategi itu konsisten diterapkan pada babak kedua sampai mereka kemudian mengunci tiga titik di kandang Arema.
“Dan pada menit terakhir, kami bisa bertahan dengan baik sehingga tidak kebobolan gol lagi,” ujar dia.
Carlos menyebut kemenangan ini sangat berarti bagi penyelenggaraan sehingga memperpanjang tren positif dalam dua pertandingan terakhir.
“Kunci kemenangan dua pertandingan terakhir, kami bisa kembali dari situasi yang buruk di mana dalam empat pertandingan tidak menang. Semua orang di tim ini bekerja keras,” kata dia.
Sementara pelatih Arema FC Joel Cornelli menilai gol kedua Persija yang dicetak Hanif Sjahbandi pada menit ke-55 menghasilkan pengajar sehingga gagal merealisasikan target kemenangan kedua berturut-turut di Stadion Soperiadi, Kota Blitar, Jawa Timur.
“Pada babak pertama Arema main bagus, meski kebobolan dan susah tetapi pemain bisa bangkit dan mencetak gol.Tetapi setelah gol kedua kondisi menjadi sedikit sulit,” kata Joel dalam konferensi pers seusai pertandingan di Blitar, Sabtu malam.
Dia menilai pemain-pemainnya sanggup bangkit meski sempat tertinggal 1-0 lewat gol yang dicetak Marko Simic pada menit ke-24.
Pelatih asal Brasil ini mengakui penampilan tim asuhannya tidak sebaik ketika menumbangkan Malut United di stadion yang sama sepekan sebelumnya pada 19 Oktober.
“Permainan kami tidak seperti kemarin terakhir sehingga tidak bisa mengubah jalannya pertandingan,” ucapnya.
Dia memuji Persija tampil bagus dan penuh determinasi selama 90 menit. “Persija juga terlihat lebih siap, apalagi pada babak kedua,” kata dia.
Joel meminta maaf kepada Aremania dan berjanji segera melakukan perbaikan untuk mengembalikan performa tim serta mempersiapkan taktik guna menghadapi partai tandang melawan Barito Putera pada 1 November.
“Kami akan berterima kasih oleh-oleh tiga poin lawan Barito,” kata dia.
Gol kedua Persija dicetak oleh Marko Simic pada menit ke-24 dan Hanif Sjahbandi pada menit ke-55, sedangkan Arema memperkecil kedudukan melalui gol Dalberto pada menit ke-42.
Hasil ini pun mempengaruhi posisi Persija di klasemen Liga 1. Macan Kemayoran kini berada di urutan keenam dengan 15 poin, sedangkan Arema tertahan di posisi kedelapan dengan 12 poin.
sumber : Antara