Jakarta, CNBC Indonesia – Ada fenomena unik baru yang terjadi di Thailand, di mana perhiasan emas imitasi malah semakin banyak digandrungi. Emas palsu disukai meski belum lama ini ada skandal penipuan penjualan perhiasan dengan kadar emas rendah.
Laporan media Bangsa Thailand menyebut beberapa konsumen di negara tetangga RI tersebut lebih suka membeli perhiasan emas yang terlihat seperti barang asli. Salah satunya ke toko Thongake Jewellery di distrik Pak Ret, Nonthaburi.
“Pelanggan telah berbondong-bondong ke sana. Mereka lebih suka membeli perhiasan emas 100% palsu yang diiklankan di toko tersebut,” demikian laporan media tersebut, seperti dikutip Jumat (15/11/2024).
Pemilik toko Ingkwat Decharat (41), mengatakan ia menjual emas batangan dan perhiasan palsu dengan harga yang jauh lebih rendah daripada barang asli. Sehingga konsumen tahu apa yang mereka cari.
Ia menambahkan bahwa perhiasan palsunya sangat diminati karena sangat bagus dan sangat mirip dengan barang asli. Melihat antusiasme tersebut, ia pun berencana untuk lebih meningkatkan kualitas produksi.
“Banyak orang datang ke toko setelah harga emas melonjak menjadi 40.000 baht per berat baht,” katanya, menambahkan bahwa penjualan tokonya telah meningkat baik secara online maupun di tempat.
Ingkwat mengatakan, ia tengah mengadakan undian berhadiah bagi pelanggan yang membeli perhiasan palsu bernilai lebih dari 1.000 baht atau sekitar Rp456 ribu, dengan hadiah utama sebesar 1 juta baht (Rp456 juta) yang akan diundi pada tanggal 30 September melalui media sosial.
Sementara itu, seorang pelanggan yang diidentifikasi sebagai Somsak mengatakan bahwa ia telah membeli kalung emas palsu dari Thongake Jewellery satu tahun yang lalu, dan kalung itu masih berkilau. Ia mengatakan bahwa ia sangat percaya pada toko ini.
Pelanggan tersebut juga mengatakan perhiasan lama dapat ditukar dengan yang baru di toko tersebut. Ia mengatakan bahwa ia sedang menunggu toko tersebut meluncurkan pixiu, sejenis makhluk mitologi Tiongkok dan emas batangan palsu untuk menambah koleksinya.
(sef/sef)
Artikel Berikutnya
Video: Harga Emas Jatuh 1,5% Hingga Inggris Siaga Hadapi Cuaca Panas