Jakarta (ANTARA) – Satria Muda Pertamina Jakarta mengandaskan Dewa United Surabaya menuju final IBL Indonesia Cup 2022 setelah menang 78-67 dalam laga semifinal di Sritex Arena, Solo, Jawa Tengah, Sabtu.
Akurasinya lemparan bebas Dewa United, yang hanya memanfaatkan sembilan dari 25 kesempatan, harus dibayar mahal karena kekalahan mereka di gim ini hanya 11 poin atau seharus bisa ditutup jika mereka lebih baik dalam mengonversi tembakan gratis.
Statistik situs resmi IBL juga mencatat akurasi tripoin jadi pembeda kedua tim, di mana Dewa United hanya mencapai 21 persen dengan mengonversi enam dari 28 percobaan luar busur, sedangkan Satria Muda mendapatkan angka 10 kali dari 28 percobaan tripoin.
Hardianus Lakudu memimpin kemenangan Satria Muda lewat 15 poin yang dicetaknya, diikuti sumbangan masing-masing 13 poin dari Avan Seputra dan Widyanta Putra Teja, serta 12 poin milik Antoni Erga.
Sementara di kubu Dewa United Ferdian Dwi Purwoko mengemas 16 poin, Dio Tirta Saputra mencetak 13 poin, dan Kevin Moses Poetiray mencapai dwiganda lewat 11 poin serta 10 rebound.
Baca juga: Satria Muda libas Satya Wacana untuk menuju semifinal Indonesia Cup
Satria Muda segera tancap gas sejak tepis mula dan meraup 12 poin beruntun tanpa balas dalam empat menit pertama pertandingan.
Dewa United baru bisa mencetak poin perdana mereka lewat tembakan gratis Ferdian pada sisa lima menit 42 detik kuarter pertama, sebelum periode itu ditutup oleh Satria Muda yang mempertahankan dukungan 22-12.
Permainan Dewa United sedikit membaik pada kuarter kedua di mana mereka memperoleh 18 poin tambahan, tapi Satria Muda menjawabnya dengan 22 poin demi memantapkan keunggulan 44-30 saat awal permainan berakhir.
Marjin 14 poin membuat Satria Muda memasuki kuarter ketiga dengan ketenangan. Anak-anak asuh Youbel Sondakh melanjutkan akurasi tembakan mereka menjaga pertahanan untuk semakin menjauh 64-44 atas Dewa United saat menutup kuarter ketiga.
Dewa United berjibaku menciptakan kreasi pada kuarter ketiga, di mana mereka bisa meraup 23 poin tambahan, tapi 14 poin yang diperoleh Hardianus cs cukup untuk mengunci kemenangan Satria Muda 78-67 langkah mereka ke final.
Di final, Satria Muda sudah ditunggu Pelita Jaya Bakrie Jakarta yang menyenangkan Prawira Harum Bandung di semifinal lainnya. Pertemuan Minggu (13/11) besok tak ubahnya jadi ulangan partai final IBL 2022 pada Agustus lalu.
Baca juga: Pelita Jaya melaju ke final IBL Indonesia Cup 2022 usai tekuk Prawira
Pewarta: Arindra Mediadia
Editor: Gilang Galiartha
HAK CIPTA © ANTARA 2022