Friday, November 22, 2024
HomeBisnisSistem navigasi bermasalah pada BMW iX, ini kata BMW

Sistem navigasi bermasalah pada BMW iX, ini kata BMW



Jakarta (ANTARA) – Operation Manager BMW Astra Teguh Widodo mengatakan bahwa permasalahan pada sistem peta atau navigasi yang ada pada kendaraan elektrik terbaru mereka yakni BMW iX sudah terselesaikan.

“Kami memang sudah menerima komplain itu dan kami sudah menyelesaikan masalah itu,” kata Teguh Widodo di Jakarta, Senin.

Dia memang membenarkan permasalahan itu sempat terjadi di kendaraan elektrik terbaru mereka beberapa waktu lalu, permasalahan itu menjadi tanggung jawab kepala sekolah.

Hingga saat ini, Teguh menyatakan bahwa permasalahan itu sudah dapat diselesaikan oleh tim purnajual atau setelah terjual dari BMW Astra yang menimpa pemilik kendaraan elektrik terbaru dari BMW itu.

“Masalah itu memang karena software saja ya, kami sebagai diler hanya bertugas untuk menjual. Ketika ada masalah pada kendaraan kita akan langsung lapor ke kepala sekolah dan masalah itu juga kita langsung lapor ke sana, jadi semua sudah beres dari tim setelah terjual kami,” ujar dia.

Baca juga: Tak hanya facelift, New BMW X5 dibekali sejumlah fitur canggih

Baca juga: BMW meluncurkan sedan Seri 5 baru pertama kali di Korea Selatan

Sebelumnya, memang sempat terdapat sebuah aduan yang menyatakan bahwa pemilik merasa dirugikan akibat masalah tersebut. Menurut pengakuan pemilik BMW iX, Kevin Mintaraga bahwa Fitur Google Maps dan Apple Maps pada Apple CarPlay tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

“Mereka (fitur peta) secara terus-menerus mengubah arah secara tak terduga. Kegagalan ini menjadi kekhawatiran keselamatan bagi saya dan anak-anak selama berkendara dengan kecepatan tinggi di jalan tol menuju Tangerang, saat peta tiba-tiba menyarankan untuk keluar dari rute,” jelas dia dalam sebuah surat keterangan yang diberikan kepada ANTARA, Senin.

Konsumen yang sudah akrab dengan berbagai kendaraan dari BMW ini merasa tidak nyaman menggunakan kendaraan ini. Pasalnya dia selalu memanfaatkan Google Maps untuk mobilitasnya sehari-hari ketika menggunakan BMW iX.

Menurut pengakuan dia, BMW Astra sebagai diler resmi BMW di Indonesia belum bisa menyelesaikan masalah yang membuat dirinya jengkel. Terlebih lagi dirinya harus menunggu lebih lama untuk perbaikan masalah yang dialami oleh kendaraannya.

“Setelah pemeriksaan, mereka menyatakan bahwa mereka tidak dapat memperbaikinya dan mengatakan bahwa ini adalah masalah global yang sudah diketahui. Mereka menyarankan saya untuk menunggu pembaruan perangkat lunak. Telah lebih dari tiga bulan berlalu tanpa adanya pembaruan,” kata dia.

Meski pihak BMW Astra menyatakan sudah menyelesaikannya untuk memperbaiki kendaraan konsumen yang bermasalah pada peta tersebut. Kevin saat menghubungi ANTARA melalui pesan singkat tidak membenarkan hal itu.

“Belum, mereka mengabaikan saya. Saya sudah mencapai ke beberapa pemangku kepentingan mereka,” tegas Kevin saat dihubungi melalui pesan singkat WhatsApp, Senin siang.

Hingga akhir Oktober 2023, kendaraan tersebut sudah dipesan sebanyak 350 unit oleh konsumen di seluruh Indonesia. Di Indonesia sendiri, BMW iX dibanderol dengan harga yang cukup fantastis. Konsumen harus merogoh kocek lebih dalam hingga harus menebus kendaraan itu dengan harga Rp2.398.000.000.

Baca juga: BMW Astra menyediakan 15 unit BMW iX dalam turnamen bergengsi Golf

Baca juga: BMW juga memainkan taktik harga untuk menggenjot pangsa pasar

Baca juga: BMW “recall” Seri 5 dan 7 sebanyak 9 ribu unit karena fitur ini

Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Hak Cipta © ANTARA 2023



Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments