Friday, September 20, 2024
HomeGaya HidupSistem Pencernaan: Pose dan Teknik Yoga untuk Sistem Pencernaan yang Kuat |...

Sistem Pencernaan: Pose dan Teknik Yoga untuk Sistem Pencernaan yang Kuat | – Waktu India



Yoga untuk pencernaan yang sehat

Fungsi tubuh manusia yang rumit dan kompleks ditopang oleh nutrisi yang diperoleh dari makanan. Untuk fungsi organ yang optimal dan kesehatan yang prima, proses pencernaan mengambil peran yang sangat penting. Pada intinya, pencernaan adalah proses transformatif yang memanfaatkan protein, lemak, karbohidrat, vitamin, mineral, dan air dari makanan kita. Nutrisi ini dipecah dengan cermat, membuatnya dapat diserap untuk energi vital, pertumbuhan, dan peremajaan sel.
Dalam upaya mencapai kesehatan pencernaan yang lebih baik, kombinasi asana yoga dan mudra tertentu menjadi solusi yang ampuh. Teknik rumit ini memicu proses pembersihan, memicu rangsangan, dan secara proaktif mendorong fungsi pencernaan yang kuat.

Asana yoga untuk kesehatan pencernaan

Pushan mudra: Mengarahkan keseimbangan GI atas dan bawah

Bagi mereka yang memiliki masalah pencernaan bagian atas, seperti refluks dan bersendawa, Pushan Mudra memperluas jangkauan penyembuhannya. Ritual ini melibatkan penyatuan ujung jari telunjuk dan jari tengah dengan ibu jari, sedangkan jari manis dan kelingking tetap diluruskan dengan lembut. Telapak tangan mengadopsi orientasi ke atas yang mengundang. Sebaliknya, individu yang mengalami masalah GI rendah, mencakup masalah seperti kembung, gas, atau sembelit, lekatkan ujung jari manis dan kelingking dengan ibu jari. Jari telunjuk dan jari tengah terulur dengan anggun, mencerminkan pandangan telapak tangan ke atas.
Himalaya Siddhaa Akshar, guru yoga, pendiri, Akshar Yoga Kendraa berkata, “Melengkapi ini, Apana Mudra, mudra tangan kiri, semakin memperdalam penyembuhan pencernaan. Mulailah dengan menyatukan ujung jari tengah dan jari manis dengan ibu jari, serta membiarkan jari telunjuk dan kelingking bebas. Menekan ujung jari ke ibu jari saat menarik napas dan melepaskannya saat menghembuskan napas akan memberikan efek menenangkan pada pikiran dan tubuh.”

Vajrasana – Pose Petir

Mulai dari posisi berdiri, turunkan lutut ke atas matras, letakkan panggul di atas tumit dengan jari kaki mengarah ke luar. Jaga agar tumit tetap berdekatan dan hindari menumpuk jari kaki kanan dan kiri di atas satu sama lain. Letakkan telapak tangan Anda di lutut, menghadap ke atas.

Padahasthasana – Pose Tangan ke Kaki

Mulailah dari posisi Samasthithi, buang napas, lalu tekuk perlahan tubuh bagian atas, turunkan kepala sambil menjaga bahu dan leher tetap rileks. Usahakan untuk menyentuh dahi hingga kaki, namun lakukan hanya sejauh yang Anda rasa nyaman, terutama jika Anda seorang pemula. Letakkan telapak tangan Anda di sisi kaki dan coba gerakkan tubuh Anda dari sendi pinggul, jaga agar kaki dan lutut tetap lurus.

Balasana (Pose Anak)

Berlututlah di atas matras, satukan tumit Anda. Tarik napas dan angkat tangan ke atas kepala, lalu buang napas dan tekuk tubuh bagian atas ke depan, letakkan dahi di lantai. Panggul Anda harus bertumpu pada tumit Anda, dan hindari membulatkan punggung Anda.





Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments