Friday, October 18, 2024
HomeBisnisBroker harus berhati-hati terhadap manipulasi di pasar saham: Sebi - Times of...

Broker harus berhati-hati terhadap manipulasi di pasar saham: Sebi – Times of India



NEW DELHI: Sebi Anggota Sepanjang Waktu Kamlesh Chandra Varshney pada hari Sabtu memperingatkan terhadap manipulasi di pasar modal dan mendesak para pialang untuk mengawasi dan mencegah kejadian seperti itu. Selain itu, dia mengatakan bahwa Dewan Sekuritas dan Bursa India (Sebi) menggunakan Kecerdasan Buatan (AI) untuk investigasi.
Terdapat tren peningkatan partisipasi investor di pasar sekuritas, yang juga diharapkan memberikan kontribusi signifikan terhadap upaya negara untuk menjadi perekonomian maju.
Total rekening demat meningkat menjadi 13,9 crore pada akhir Desember 2023, pertumbuhan sebesar 20 persen dalam sembilan bulan dan dua kali lipat jumlahnya dalam dua setengah tahun.
Berbicara pada sebuah acara di ibu kota negara, Varshney menekankan pentingnya kepercayaan investor dan mengatakan bahwa jika tidak ada kepercayaan dari investor, “semuanya akan gagal”.
Manipulasi sedang terjadi dan Sebi tidak bisa mengintervensi semuanya. Beberapa broker terlibat dan komunitas broker harus mewaspadai karena “elemen buruk bisa masuk ke dalam sistem”, katanya.
Untuk menekan tindakan yang salah, pengawas pasar telah mengambil tindakan terhadap berbagai entitas yang melakukan manipulasi, termasuk aktivitas yang berjalan di depan.
Pada Konvensi Internasional ke-13 Asosiasi Anggota Pertukaran Nasional India (ANMI), ia juga mengatakan bahwa entitas harus melihat perkembangan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan juga bisnis.
Di sela-sela, menanggapi pertanyaan PTI tentang apakah Sebi menggunakan AI, Varshney berkata, “Kami menggunakan Al untuk investigasi… dan juga menggunakannya untuk banyak hal”.
Selama pasar transparan dan tidak terjadi manipulasi, hal itu tidak masalah bagi regulator, ujarnya.
Pengawas pasar akan mengeluarkan kerangka keamanan siber dan ketahanan siber untuk entitas yang diatur.
Kerangka kerja ini akan bersifat wajib bagi entitas yang diatur, kata Varshney. presiden ANMI Vijay Mehta mengatakan bahwa bulan lalu, lebih dari 5,4 juta investor baru bergabung dengan pasar. Pengelompokan tersebut berkomitmen untuk mengedepankan keberlanjutan, teknologi, inklusi, dan transparansi di bidang keuangan dan investasi, tambahnya.





Source link

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments