Jerusalem (ANTARA) – Menteri Keamanan Nasional Sayap Kanan Israel Itamar Ben-Gvir mengunjungi kompleks tempat masjid Al-Aqsa di Yerusalem pada Selasa.
Langkah itu dikecam oleh rakyat Palestina yang menganggap aksi tersebut sebagai sebuah pemicu.
Situs berita Ynet news menerbitkan foto Ben-Gvir yang berkeliling di lokasi komplek Al-Aqsa dengan pengamanan ketat.
Kompleks tersebut merupakan lokasi paling suci ketiga bagi umat Islam setelah Mekah dan Madinah, dan juga lokasi paling sakral bagi agama Yahudi karena orang Yahudi percaya di sinilah dua kuil kuno (Gunung Kuil) terletak.
Baca juga: Mantan PM: Kunjungan menteri Israel ke Al-Aqsa ‘menyulut sengaja’
Pemimpin lawan serta mantan perdana menteri Israel Yair Lapid telah mengubah bahwa kunjungan Ben-Gvir ke kompleks Al-Aqsa itu dapat memicu aksi kekerasan.
Hanya orang Muslim yang diperbolehkan beribadah di lokasi tersebut, dan tidak ada indikasi bahwa Ben-Gvir beribadah di sana saat berkunjungnya.
Kementerian Luar Negeri Palestina mengecam keras kunjungan ke Masjid Al-Aqsa oleh menteri Israel Ben-Gvir yang dianggap sebagai provokasi yang tidak pernah terjadi sebelumnya dan aksi berbahaya yang dapat bermuara menuju konflik.
Ben-Gvir dilantik pada pekan lalu sebagai bagian dari pemerintahan baru yang dipimpin oleh Benjamin Netanyahu yang juga mencakup partai keagamaan dan partai sayap kanan.
Sumber: Reuters
Baca juga: Yordania meminta Israel menghentikan pelanggaran di kompleks Al Aqsa
Baca juga: Pakistan ikut kutukan serbuan Israel ke Masjid Al Aqsa
Penerjemah: Fadhli Ruhman
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
HAK CIPTA © ANTARA 2023
