Jakarta (ANTARA) – Volvo Car yang berbasis di Swedia mengatakan bahwa permintaan telah mengambil 100 kepemilikan atas anak perusahaan pengembangan perangkat lunak mengemudi kendaraan (AD) Zenseact.
Volvo Cars mengakuisisi 13,5 persen saham Zenseact dari ECARX, yang menjadikan perusahaan perangkat lunak AD sebagai anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh pembuat mobil Swedia tersebut.
Zenseact akan terus bertahan dan beroperasi sebagai perusahaan mandiri, kata Volvo Cars.
Meskipun Volvo Cars mengambil saham ECARX di perusahaan perangkat lunak tersebut, diskusi kolaborasi yang sedang berlangsung antara Zenseact dan ECARX akan berlanjut sesuai rencana, kata Volvo Cars.
Zenseact menerima strategi investasi pada tahun 2021 dari ECARX yang meminta 15 persen kepemilikan saham di perusahaan perangkat lunak itu.
Zenseact telah mencapai kesepakatan dengan Luminar Technologies pada tahun 2021 untuk menawarkan sistem kombinasi perangkat keras-perangkat lunak kepada pembuat mobil lain. Demikian disiarkan Reuters, Sabtu (31/12).
Baca juga: Volvo Cars membuka “showroom” pertama di Jakarta Pusat
Baca juga: AB Volvo Swedia mulai pecat sejumlah karyawan di Rusia
Baca juga: Volvo menciptakan 3.300 lapangan kerja di pabrik EV Slovakia
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Hak Cipta © ANTARA 2023